KUDUS,Suaranahdliyin.com – Mulai September ini, mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus tengah menjalani Kuliah Kerja Nyata di berbagai desa se-Kudus. Selama KKN, mereka berkeinginan mengangkat potensi desa.
Keinginan itu disampaikan Mahasiswa IAIN yang juga Ketua KKN desa Menawan Gebog Kudus Muhammad Najib Khoyyir Husnil dalam pembukaan di balai desa setempat, Jum’at (2/9/2022).
Muhammad Najib mengatakan upaya mengangkat potensi desa ini sebagai bentuk pengabdian mahasiswa KKN kepada masyarakat. Pihaknya ingin memberikan konstribusi melalui program-program kerja nyata.
“Semoga kegiatan KKN bisa berkolaborasi dengan lembaga-lembaga yang ada di masyarakat. Mulai dari lembaga sosial maupun lembaga agama,”ungkapnya.
Desa Menawan, lanjutnya, secara khusus memiliki potensi seperti jambu citra dan wisata kawis. Keduanya perlu untuk dikembangkan.
“Insya Allah, ke depan kami akan mengupayakan potensi desa lebih berkembang,”tandasnya.
Keinginan mahasiswa KKN itu sesuai harapan Kepala Desa Menawan Tri Lestari. Ia mengharapkan mahasiswa KKN dapat memberdayakan dan meningkatkan potensi desa bisa menjadi lebih baik.
“Selamat datang kepada mahasiswa KKN. Selamat bergabung desa, semoga bisa nyaman di menawan, membawa kebaikan, serta mengusahakan yang terbaik di Desa Menawan,”ujar Tri Lestari.
Sementara dosen pendamping lapangan, Partono menjelaskan KKN merupakan bagian dari mata kuliah yang berbasis pengabdian. Karenanya, ia memina bimbingan dan arahan pemerintah desa agar mahasiswa dapat menyesuaikan diiri serta mampu menyerap ilmu.
“Mengingat peserta KKN ini, mahasiswa dengan sistem pembelajaran Corona,”tuturnya.
Direncanakan, 14 mahasiswa akan KKN di Menawan mulai 1 September hingga 3 oktober 2022. Dalam pembukaan KKN itu, hadir juga jajaran perangkat desa, perwakilan Karang Taruna Desa Menawan.(venti/adb)