
KUDUS, Suaranahdliyin.com – Setelah di pengujung Januari lalu sebanyak 37 Santriyah Pondok Tahfidh Putri Yanbu’ul Qur’an (PTPYQ) 2 Muria diberi bekal penulisan melalui Latihan Dasar Jurnalistik (LDJ), kini mereka langsung tancap gas untuk menghasilkan karya-karya.
Tidak sekadar menyiapkan penerbitan majalah, ‘’Kini para santriyah juga tengah menyiapkan penerbitan buku antologi puisi dan antologi cerpen,’’ ujar Ustazah Zaim Fida, salah satu pembina ekstrakurikuler jurnalistik, Jum’at (14/2/2020).
Dikatakannya, dalam dua pekan setelah LDJ, kini telah terkumpul sebanyak 20 puisi dan 8 cerpen. ‘’Kami optimistis, dalam tiga atau maksimal empat bulan ke depan, buku sudah terbit dan bisa di-launching,’’ terangnya.
Hingga saat ini, para santriyah PTPYQ 2 Muria yang tergabung dalam esktrakurikuler jurnalistik, tengah semangat menulis karya-karyanya, baik puisi maupun cerpen. ‘’Materi sudah ada. Tinggal menunggu beberapa anak yang belum mengumpulkan karyanya, karena masih proses,’’ ungkapnya.
Semangat para santriyah untuk menerbitkan buku itu, seakan menjawab apa yang disampaikan Ahmad Zainuri M.Pd.I, MTs Tahfidh Putri Yanbu’ul Qur’an 2 Muria, saat LDJ ini, yang berharap santriyah bisa menuangkan ide-ide cemerlangnya dalam sebuah karya tulis, sehingga bisa dinikmati oleh publik secara luas. (ros, mail, gie, luh/ adb, rid)