Penting, Kolaborasi Orang Tua dan Madrasah Dampingi Perkembangan Anak di Era Digital

0
334
Hj. Farida menyampaikan materi parenting di MINU Ibtidaul Falah Samirejo Dawe

KUDUS,Suaranahadliyin.com Dosen Bimbingan Konseling Islam (BKI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI) UIN Sunan Kudus Hj. Farida menegaskan pentingnya kolaborasi antara orang tua dan madrasah dalam mendampingi tumbuh kembang anak di era digital.  Ia menyampaikan hal itu saat menjadi pemateri kegiatan parenting di Aula MI NU Ibtidaul Falah Kudus, Ahad (14/12/2025).

Kegiatan parenting dengan tema Kolaborasi Wali Murid dengan Madrasah dalam Perkembangan Anak di Era Digital ini diikuti oleh wali murid kelas 1 hingga kelas 6 MI NU Ibtidaul Falah Kudus, bersama kepala madrasah, dewan guru, dan tenaga kependidikan.

Dalam pemaparannya, Hj. Farida menyampaikan bahwa anak merupakan amanah Allah SWT.yang harus diasuh dengan penuh tanggung jawab melalui pendidikan, perlindungan, dan bimbingan yang tepat sejak usia dini. Menurutnya, pendidikan masa kecil akan sangat membekas dan menentukan karakter anak di masa depan.

“Orang tua memiliki peran langsung dan besar dalam pendidikan anak, karena fitrah anak sangat dipengaruhi oleh pola asuh keluarga,” ujarnya.

Ketua Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Kudus ini juga menjelaskan bahwa anak-anak saat ini mayoritas termasuk generasi Alpha, yakni generasi yang tumbuh sepenuhnya di era digital. Generasi ini memiliki karakteristik fasih teknologi, cenderung visual, berpikir kritis, dan lebih mandiri.

“Oleh sebab itu, pola pengasuhan dan pendidikan perlu menyesuaikan dengan perkembangan zaman,”tandas Farida.

Selain menekankan pentingnya komunikasi efektif dalam pengasuhan, ia mengingatkan orang tua dan guru untuk menjadi teladan, meluangkan waktu berkualitas bersama anak, fokus pada perilaku positif, serta memberikan cinta tanpa syarat.

Guru dan wali murid MINU Ibtidaul Falah Samirejo jadi peserta Parenting, kemarin

Usai penyampaian materi, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Salah satu wali murid menanyakan tentang kondisi anak yang memiliki jadwal kegiatan sangat padat atau full kegiatan.

Menanggapi hal tersebut, Hj. Farida menyampaikan bahwa kondisi tersebut masih tergolong normal selama anak tetap merasa nyaman dan menikmati aktivitasnya.

“Selama anak tetap enjoy tidak masalah. Yang penting dikomunikasikan dengan anak dan dilakukan secara bertahap,” jelasnya.

Melalui kegiatan parenting ini, Hj. Farida berharap terjalin sinergi yang kuat antara orang tua dan madrasah dalam membentuk karakter anak serta menyiapkan generasi yang mampu menghadapi tantangan era digital secara sehat dan positif.(Yuliana/adb)

Comments