
BREBES,Suaranahdliyin.com – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) akan memprioritaskan program Sertifikasi Wakaf Gratis dan kotak infak (koin) NU. Hal ini mengemuka dalam Sosialisasi hasil Muskercab PCNU Kab Brebes di aula Kantor MWC NU Wanasari Jl Pemuda desa Pesantunan Kec Wanasari Kab Brebes, Sabtu (14/6/2025).
Dalam sosialisasi yang dihadiri seluruh pengurus ranting NU se Kec Wanasari, Wakil ketua PCNU Kab Brebes, H Imam Royani menjelaskan progam prioritas sertifikasi wakaf gratis merupakan ikhtiar untuk penyelamatan aset NU. Progam ini secara tidak langsung sebenarnya menjadi bagian dari menyelematkan aqidah Ahlussunah wal jamaah.
“Karena hari ini beberapa tempat ibadah yang semula milik warga NU akhirnya berubah dikuasai oleh mereka yang bukan NU. Ketika sudah bukan milik NU,maka tradisi nahdliyyin sudah hilang digantikan dengan ideologi mereka,” katanya
Imam Royani mencontohkan salah satu orang kampung yang merantau di kota besar yang setelah pulang melepaskan tradisi NU. ” Karena saat di kota besar menjadi marbot masjid yang menjadi bukan memilki tradisi NU, akhirnya saat pulang ke rumah tidak mengikuti tradisi NU, termasuk saat orang tuanya meninggal tidak mengikuti kegiatan tahlil,” tuturnya.
Oleh karena itu menurut Wakil Ketua Tanfidziah PCNU Kab Brebes, program percepatan sertifikasi wakaf NU menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari mempertahankan tradisi dan idiologi Ahlu Sunnah wal jamaah.
“Progam ini sudah melalui proses kerja sama PCNU, Kemenag dan BPN ( Badan Pertanahan Nasional ),”imbuhnya
Terkait Koin NU, H Imam mengutarakan progam ini menjadi salah satu bagian prioritas dalam rangka memberdayakan potensi warga NU di bidang ekonomi dan kegiatan lainnya. Berkaca pada beberapa PCNU di daerah lain, termasuk Kab Cilacap Kab Sragen dan Batang, koin NU sangat potensial untuk menggerakkan organisasi NU.
“Melalui program koin NU bisa terkumpul dana miliyaran rupiah untuk menggerakkan NU di semua tingkatan, mulai ranting, MWC sampai dengan PCNU”harapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Imam Bahtiar selaku Sekretaris PC Lazisnu Kab Brebes memaparkan secara detail program koin NU. Progam koin NU pada dasarnya untuk bersama sama menggerakkan warga NU agar sadar berinfaq untuk seluruh kegiatan NU. Setiap hari satu rumah warga NU minimal berinfaq lima ratus rupiah.
“Progam ini digerakkan oleh pengurus ranting beserta dengan badan otonomnya. Pada dasarnya program ini manfaatnya akan kembali kepada warga NU. Adapun untuk teknis pembagiannya melalui proses musyawarah bersama,”ujarnya.
Selain beberapa program sertifikasi wakaf dan koin NU, PCNU Kab Brebes juga memiliki program kerja pembangunan klinik kesehatan di beberapa MWC NU. Selain itu penguatan idiologi Aswaja melalui lembaga pendidikan LP Ma’arif NU. Progam kerja yang telah diputuskan dalam Muskercab PCNU Kab Brebes secara serentak disosialisasikan kepada seluruh warga NU oleh tim yang dibentuk oleh PCNU Kab Brebes.
Dalam kesempatan tersebut hadir, Rais Syuriah KH Sobarudin, Ketua Tanfidziah, H.Takmuri , Sekretaris MWC NU Wanasari Akhmad Sururi, dan seluruh pengurus ranting NU se Kec Wanasari. Selain pengurus ranting NU, hadir juga alumni kader PD PKPNU se Kec Wanasari. Tampak hadir juga bendahara PCNU Kab Brebes, H Haryanto, jajaran PC LP Ma’arif NU, H Robikhun, Nyai Nafisatul Khoiriyah, Ali Murtadho dan utusan dari Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama Kab Brebes.(Sururi/adn)