
KUDUS,Suaranahdliyin.com – Meski belum muncul sosok nama, Konferensi Cabang (Konfercab) Nahdlatul Ulama Kabupaten Kudus seakan memberi sinyal untuk pemimpin muda. Harapannya, pemimpin muda ini bisa membawa kemajuan organisasi untuk menuju satu abad NU.
Demikian kesimpulan dari hasil perbincangan Suaranahdliyin.com bersama sejumlah pengurus dan aktivis NU Kudus. Mereka mengharapkan konfercab NU melahirkan pemimpin muda yang energik, trampil dan visioner.
Baca Juga : Ini Rangkaian Konfercab PCNU Kudus
Ketua PCNU Kudus H. Abdul Hadi mengatakan calon pemimpin NU masa depan seyogyanya memiliki kriteria muda. Hal ini bagian dari adanya regenerasi NU agar tetap berjalan.
“Calon Ketua (tanfidziyah) NU nanti ya harus muda jiwanya, muda fisiknya supaya kuat,”ujarnya kepada Suaranahdliyin.com di sela-sela Focuss Group Discussion (FGD) di SD Unggulan Muslimat NU Kudus, Ahad (17/2/2019).
Kriteria lainnya, menurut H.Abdul Hadi, adalah seorang yang “mampu”. Sosok “mampu” ini harus yang pikirannya cerdas, bisa menyesuaikan dengan syuriyah dalam menggerakkan roda organisasi.
“Begitu pula,mampu menindaklanjuti segala harapan yang ada,”tandasnya.
Pernyataan senada disampaikan Ketua Majlis Wakil Cabang NU Kecamatan Jekulo H. Sulkan. Ia menyatakan NU Kudus sangat membutuhkan sosok pemimpin muda yang komitmen terhadap NU.
“Tetapi (muda) disini yang bisa sejalan dengan para sesepuh (kiai syuriah),”ujarnya
Ia mengharapkan kepengurusan mendatang harus bisa solid dan kompak. “Karenanya, dibutuhkan sosok ketua yang bisa menjalin kerja sama,”tandasnya.
Konfercab NU Kudus bakal digelar pada 3 Maret 2019 di SMKNU Ma’arif Prambatan Kudus. Agendanya, mendengarkan dan mengesahkan Laporan pertanggungjawaban PCNU Kudus dibawah kepemimpinan KH.Ulil Albab Arwani – H. Abdul Hadi, merumuskan program kerja dan memilih Rais syuriyah dan ketua Tanfidziyah PCNU Kudus lima tahun mendatang. (adb/ros)