
DEMAK, Suaranahdliyin.com – Penanganan Covid-19 dinilai belum maksimal sebab hanya dilakukan oleh instansi tertentu saja. Padahal mestinya upaya penanganan Covid-19 juga memerlukan nilai gotong royong agar cepat menemui solusi dan tidak berlarut pada perdebatan saja.
Hal itu mengemuka dalam Sosialisasi Empat Pilar oleh Anggota MPR RI Drs. H. Fathan Subchi di Wonosalam, Demak, Sabtu (03/10/20). Dilengkapi dengan protokol kesehatan yang ketat, sosialisasi tersebut menghadirkan 150 peserta dari masyarakat lokal setempat yang berada pada zona hijau.
Pada kesempatan itu, Fathan mengingatkan pentingnya nilai gotong royong dan bahu membahu dalam menangani pandemi Covid-19. Maksudnya, baik dari elemen masyarakat, lembaga pemerintah, dunia usaha dan lembaga swasta harus saling bersinergi dan satu visi agar musibah global Covid-19 ini segera teratasi.
“Jangan ada yang saling angkuh, merasa paling mengerti tentang musibah ini. Ingat kita punya Pancasila, kita punya nilai gotong royong, mari jadikan itu sebagai pedoman dan falsafah untuk menangani pandemi Covid-19 ini di Indonesia,” jelas Fathan.
Fathan menambahkan saat ini pemerintah tengah menyiapkan vaksin yang sedianya akan siap akhir tahun ini. Bersamaan dengan itu DPR RI akan terus mengawal langkah pemerintah itu agar sesuai dengan undang-undang dan benar-benar bermanfaat untuk masyarakat.
“Semoga upaya-upaya tersebut bisa terlaksana sesuai harapan kita bersama dan Covid-19 segera mereda bahkan menjauh dari Indonesia,” ucapnya diamini oleh segenap peserta yang hadir. (rls/rid)