WONOSOBO, Suaranahdliyin.com –, Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Wonosobo melakukan aksi solidaritas untuk warga Desa Wadas Purworejo pada Selasa, (8/02/2022) kemarin. Diikuti puluhan kader PMII, mereka menggelar doa bersama – Istighosah kubro yang diadakan di masjid Al Furqon kampus Universitas Sains Al Qur’an (Unsiq) Wonosobo.
Sekertaris PC PMII Wonosobo, Candra Yudha Satria mengungkapkan akan mendukung segala bentuk perjuangan warga wadas dalam mempertahankan ruang hidup mereka dari kesewenang-wenangan pemerintah.
“Kami siap bersolidaritas bersama warga Wadas dalam situasi dan kondisi apapun,” ungkap Candra.
Lebih lanjut, Candra mengatakan tindakan represif yang dilakukan aparat kepolisian dengan menangkap 67 warga merupakan salah besar karena mereka tidak melakukan tindak pidana. Meskipun warga sudah dibebaskan, tindakan tersebut termasuk bentuk pelanggaran HAM serta perampasan ruang hidup.
Seperti yang termuat dalam, Pasal 66 UU Nomor 32 Tahun 2009 “Setiap orang berhak memperjuangkan hak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat tidak dapat dituntut secara pidana maupuin digugat secara perdata”.ujarny.(rls/adb)
Ketua PMII Wonosobo Ahmad Munawir menambahkan bahwa aparat dan penguasa bertindak dengan sewenang-wenangnya. “ Kami PC PMII Wonosobo senantiasa mendukung perjuangan warga Wadas dan menuntut proyek tersebut dibatalkan,” tegasnya.(nurul millah/adb).
