
BOYOLALI, Suaranahdliyin.com – Konferensi Cabang (Konfercab) Gerakan Pemuda (GP) Ansor adalah forum tertinggi yang digunakan untuk refleksi, melihat catatan yang sudah dilakukan dalam satu periode kepengurusan dan menjadi dasar merencanakan kegiatan ke depan, serta untuk memilih ketua Pimpinan Cabang (PC).
Demikian disampaikan Ketua Pimpinan Wilayah (PW) GP Ansor Jawa Tengah, H Sholahuddin Aly (Gus Sholah), dalam pembukaan Konfercab GP Ansor Boyolali di Pesantren Nurul Jannah Ba’alawi’ (Nujaba’), Kragilan, Mojosongo, Ahad (12/6/2022) kemarin.
Disampaikannya, bahwa kader Ansor itu bersahabat dan bersaudara. “Konferensi harus menjadi contoh. Tidak boleh eker-ekeran (berebut jabatan). Lucu, jika hanya musyawarah mufakat, kita tidak bisa,” tuturnya.
Ditegaskannya pula, bahwa kebangkitan apa pun diawali pemuda. Indonesia bangkit juga oleh pemuda. Maka Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Boyolali juga mesti dikembangkan pemuda Ansor yang telah mentas. “GP Ansor menjadi bagian yang mendirikan Republik Indonesia, sehingga kita akan menjaga negeri ini selamanya,” ujarnya.
Ketua PCNU Boyolali KH Masruri, dalam sambutannya, mendorong agar kader muda NU benar-benar siap mengemban amanah dan mengisi kepengurusan NU. “Setelah menjadi kader GP Ansor, lanjut ke NU. Fatayat juga ke Muslimat,” katanya.
KH Masruri pun berpesan beberapa hal penting. Pertama, kuasai teknologi. Ansor dan Fatayat harus bisa memfasilitasi sesepuh, agar pengajiannya mewarnai media sosial. Kedua, memiliki hati yang cerdas. Harus bisa menerima hujatan, masukan, dan jangan membalas dengan kata-kata yang justru kontra produktif. “Agar aman berjuang, walau dikritik, balas dengan baik,” tegasnya.

Kapolres Boyolali, Asep Maulidin SIK MH, pada kesempatan itu mengingatkan pentingnya bersyukur atas karunia Negara yang beranekaragam ini. Untuk menjaga keutuhan Negara, Polri tidak bisa sendiri, melainkan harus bersinergi dengan elemen lain, termasuk dengan NU beserta Ansor-Banser. “Kami mengapresiasi, Ansor sebagai wadah pembangunan bangsa, telah berikrar (berkomitmen) menjaga NKRI dan berusaha menjawab tantangan yang ada,” paparnya.
Sementara itu, dalam Konfercab ini, Achmad Kurniawan terpilih sebagai ketua PC GP Ansor Boyolali masa khidmat 2022-2026. Achmad Kurniawan mengemukakan, bahwa amanah yang diberikan kepadanya adalah beban yang sangat berat. “Kami memohon bantuan dan keikhlasan Sahabat semua, untuk bersama membangun organisasi,” pintanya dalam Konfercab yang dihadiri pengasuh Pesantren Nujaba’, KH Abdurrahman. (siswanto ar/ ros, adb, rid)