JEPARA, Suaranahdliyin.com – Ribuan masyarakat Jepara menghadiri Wuni Bersholawat bersama Kiai Zaman Assekhal (Grobogan) dengan diiringi Majlis Gandrung Nabi. Acara dalam rangka hari lahir Irmas Darut Taqwa ke 12 serta haul massal sesepuh Dukuh, dan menyambut Tahun Baru Hijriyah ini berlangsung di Lapangan Desa Mindahan Batealit Jepara Rabu, (10/7/2024).
Para jamaah gandrung mania (sebutan penggemar kelompok salawat Gandrung Nabi) berbondong-bondong memadati kawasan Lapangan desa Mindahan. Mereka membawa spanduk hingga bendera besar untuk memeriahkan Wuni Bershalawat.
Dalam ceramahnya, Kyai Zaman menegaskan, untuk tetap mementingkan adab dalam bershajlawat.
“Jangan merokok dan main hp terlebih dahulu ketika maulid, jangan sampai ada yang pacaran dalam majlis ini, karena itu tidak akan berkah,”ujarnya.
Kiai Zaman juga menjelaskan jika ingin dekat dengan Nabi Muhammad, maka bersholawatlah dengan bahagia dan pikiran tenang.
“Karena kita bersholawat ditemani oleh para kyai, habaib, maka bersholawatlah dengan keras. Jangan ragu-ragu, apalagi hanya diam saja” jelasnya.
“Semoga jamaah yang hadir dalam majlis ini mendapatkan keberkahan dari Allah,”sambung Kiai Zaman mendoakan.
Acara juga dihadiri oleh beberapa kiai, habaib dan ulama setempat. (Putri Khoir Rahma, Mahasiswa PPL Prodi KPI FDKI IAIN Kudus 2024/adb)