KUDUS,Suaranahdliyin.com – Para guru Nahdlatul Ulama (NU) supaya selalu menebarkan perilaku uswah hasanah linnahdliyah (teladan yang baik untuk NU).
Harapan itu disampaikan wakil ketua LP Ma’arif NU Kudus H. Masruchin Lubab saat dimintai refleksi Harlah ke-72 Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu), belum lama ini.
Kepada suaranahdliyin.com H Masruchin menegaskan seorang guru adalah sosok yang tetap bisa dipercaya dan diteladani (digugu dan ditiru). Bahkan, guru tidak bosan-bosan memberi contoh tauladan yg kongrit terhadap anak didik, keluarga dan lingkungannya.
“Mereka (guru) juga tetap ikhlas lebih menerima di tengah tuntutan kehidupan yang realistis di era sekarang ini,”ujarnya.
Lebih dari itu, kata dia, guru-guru diharapkan pula untuk tetap melaksanakan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi) sebagai tenaga pendidik yang baik dan bertanggung jawab.
“Guru harus punya ilmu atau pedagogik metodik dan memiliki kemampuan inovasi serta keprofesionalan,”tandasnya.
Masruchin menekankan seorang guru NU seyogyanya memahami dan melaksanakan kolaborasi keilmuan yg sudah dicontohkan para salafus sholih annahdliyah.
“Termasuk memiliki kepribadian yang melindungi, belas kasih, gemar memberi dan semangat juang yang tinggi,”ungkapnya.(adb/ros)