KUDUS,Suaranahdliyin.com – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Kudus mengadakan bimbingan teknis (Bimtek) Sistem Informasi Strategis Nahdlatul Ulama (SISNU) Jum’at (21/8/2020). Dalam acara yang bertempat di Gedung SMK NU Ma’arif Prambatan itu, Bimtek disampaikan langsung oleh tim SISNU PWNU Jawa Tengah.
Sekretaris PCNU Kudus H. Kisbiyanto mengatakan kesiapannya mensukseskan sensus warga NU sebagai hidmah dan pengabdian untuk kebesaran Nahdlatul Ulama.
“Warga NU dan keluarganya dimohon memastikan terdaftar oleh Operator Sensus NU yang ditetapkan oleh Pengurus Ranting di setiap desa seluruh wilayah Kabupaten Kudus,”ujarnya.
H. Kisbiyanto yang didapuk menjadi ketua panitia sensus warga NU ini menambahkan program sensus akan dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah Kudus mulai 21 Agustus 2020. Pelaksanaan ini bersamaan dengan sensus warga NU se-jawa Tengah yang dikoordinir oleh PWNU Jawa Tengah.
“Sensus Warga NU diselenggarakan melalui blended system, yakni menyatukan sistem online dan sistem offline,”jelasnya.
Untuk kesuksesan itu, pihaknya menunjuk seorang petugas operator dari Pengurus Ranting NU yang mendata warga NU di masing-masing desa. “Operator Sensus di kepengurusan ranting mensensus secara faktual warga NU, kemudian memasukkan data secara online ke SISNU yang berbasis perangkat teknologi mutaakhir,’terang Kisbiyanto.
Ketua PCNU Kudus H. Asyrofi Masyito menegaskan agar petugas dan operator sensus warga NU bekerja sungguh-sungguh dengan niat ibadah, melayani umat.
“Sensus ini bagian dari perjuangan untuk kemajuan Nahdlatul Ulama. Semoga Allah Selalu membimbing kita.”ujarnya.
Rais PCNU Kudus KH. Muhammad Ulil Albab Arwani mengajak kepada semua warga NU untuk mendaftarkan diri dalam sensus warga NU.”Semoga Allah Selalu memberkahi kita,”harapnya singkat.
Kegiatan Bimtek dihadiri seluruh jajaran pengurus Cabang, majelis Wakil Cabang (MWC) dan petugas operatos Sensus Warga NU sebagian perwakilan dari PRNU se-Kudus(adb/ros)
