CIANJUR, Suaranahdliyin – NU Peduli Jawa Tengah bekerja sama dengan Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Jawa Tengah mengirim enam dai ke lokasi bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat. Keenam relawan dai itu diserahterimakan dalam peresmian masjid dan madrasah di lokasi bekas gempa Cianjur, Selasa, (21/03/2023).
Ketua LDNU Jawa Tengah KH. Muhammad Aji Nugroho menjelaskan pengiriman dai ini sebagai bentuk khidmah ummah dalam program keberlanjutan NU Peduli Jawa Tengah pasca gempa Cianjur. Setelah sebelumnya NU Peduli selesai merehab dan membangun masjid dan madrasah terdampak gempa.
“Relawan dai LDNU nanti kita tempatkan di tiga lokasi masjid yang telah diresmikan NU peduli Jateng, ” terangnya kepada Suaranahdliyin.com saat memberangkatkan dai di kantor PWNU Jawa Tengah, Senin (20/3/3034).
KH. Aji Nugroho mengharapkan para dai nanti bisa berkolaborasi dengan dai lokal (Cianjur) untuk mengisi kegiatan Ramadan dan berdakwah menyampaikan pemahaman terkait amaliah NU.
“Melalui dai ini, khidmah ummah di Cianjur akan meninggalkan bekasnya. Tidak hanya berupa fisik bangunan saja tetapi juga pemahaman amaliah-amaliah NU yang telah diwariskan pendahulu akan semakin kuat.di kalangan warga Cianjur. Apalagi kultur NU di sana juga sangat kuat ” harapnya
Menurut rencana, para dai ini akan berada di Cianjur selama satu bulan. “Insya Allah , H-2 idul fitri akan kembali pulang ke Jawa Tengah, “jelas KH. Aji.
Salah satu relawan, Anam, menyampaikan rasa senangnya bisa turut bisa menjalankan amanat yang diberikan dan menjalin silaturrahim dengan masyarakat Cianjur.
“Bahagia sekali karena ini juga salah satu cara khidmah NU dan Kyai,” katanya saat tiba di Cianjur.
Di sini, lanjut Anam, nantinya para relawan dai bisa membantu dalam pembinaan masyarakat baik itu kesembuhan fisik dan batin.
“Untuk persiapannya tetap ikut arahan dari kyai sini,”imbuhnya.(umi, adb, gie/ros)
