
SEMARANG,Suaranahdliyin.com – Putri Gus Dur, Hj. Zannuba Arrifah Chafsoh menghadiri Kuliah Umum di Kampus Universitas Wahid Hasyim Semarang (Unwahas), Sabtu siang (21/1/2023). Ketua Umum Federasi PanjatTebing Indonesia (FPTI) periode 2019-2023 yang akrab disapa Yenny Wahid ini mennyampaikan ceramah bertema peningkatan daya saing mahasiswa PJKR melalui prestasi Nasional dan Internasional.
Pada kesempatan itu, Yenny Wahid menyebut Universitas Wahid Hasyim merupakan kampus yang visioner Menurutnya, Unwahas ini merupakan kampus yang luar biasa, karena mau menciptakan prodi khusus di bidang olahraga.
“Itu artinya Unwahas merupakan kampus yang visioner”tandasnya.
Yenny menjelaskan jika saat ini prestasi dibidang olahraga menunjukan kemajuan sebuah bangsa. “Dengan adanya FKIP yang terus dikembangkan Universitas Wahid Hasyim turut andil dalam memajukan bangsa itu sendiri.”tandasnya.
Ketua Yayasan Wahid Hasyim Semarang, Prof. Dr. KH Noor Achmad, MA dalam sambutanya menjelaskan jika Universitas Wahid Hasyim tumbuh dengan nilai semangat Gus Dur “saya selalu ingat sebagian tanah Unwahas merupakan wakaf dari keluarga Gus Dur, tanah seluas 3680m tersebut diberikan langsung oleh beliau”ungkapnya.
Selanjutnya Prof. Dr. KH Noor Achmad, MA juga merencanakan kerjasama dalam bidang sport science yang dapat dikembangkan bersama dengan FPTI “jika nantinya berhasil mengembangkan sport science ini, insyalllah ini merupakan sport science pertama di Jawa Tengah” ungkapnya.
Dalam bidang olahraga Universitas Wahid Hasyim tidak hanya membangun sport climbing untuk atlet panjat tebing, tetapi baru-baru ini juga telah membuka secara resmi lapangan sepak bola berstandar FIFA yang diresmikan bersama KONI Pusat. Universitas Wahid Hasyim bertekat untuk melahirkan atlet berprestasi dalam tingkat Nasional maupun Internasional.
Prof. Dr. KH. Mudzakkir Ali, MA selaku Rektor Universitas Wahid Hasyim berpesan kepada seluruh Mahasiswa FKIP agar selalu disiplin dalam berlatih. “Sebagai atlet atau pun sebagai pendidik didunia olahraga nantinya, Mahasiswa sudah seharusnya untuk terus displin berlatih. Agar apa yang dipelajari di Universitas dapat berguna di masyarakat” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama Rektor menjelaskan jika FKIP Universitas Wahid Hasyim merupakan program studi yang dalam waktu dekat ini akan dikembangkan “nantinya setelah dibangun gedung Fakultas Teknik, kita juga akan segera membangun gedung FKIP yang insyallah akan dimulai tahun depan” jelasnya.
Acara Kuliah Umum ditutup dengan penandatanganan MoU antara FPTI dengan Universitas Wahid Hasyim dalam bidang penelitian dan kerjasama (rls/adb)