KUDUS, Suaranahdliyin.com – Innalillahi wainna ilaihiraajiuun. Keluarga besar Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Bae, berduka. Ketua Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Desa Bae, H. Qosim S.Ag MH. meninggal dunia pada Rabu (20/5/2020) sekitar pukul 06.30 WIB di Rumah Sakit Islam (RSI) Sunan Kudus.
Informasi yang diperoleh suaranahdliyin.com di rumah duka Desa Bae Krajan RT 3 RW I, almarhum yang juga Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Bae ini sempat dilarikan ke rumah sakit pada Selasa (19/5/2020) malam bakda Maghrib. Ia mengalami gangguan sakit liver dan jantung.
Selama perawatan di RSI ini, kondisi kesehatannya menurun hingga H. Qosim mengembuskan napas terakhirnya pukul 06.30 WIB. Almarhum akan dimakamkan di tempat pemakaman umum Dukuh Gilang desa setempat.
Ketua MWC NU Bae, Kiai Syakroni Suyanto, mengaku sangat kaget atas berpulangnya H. Qosim. “Sebab, pukul 11 kemarin saya masih ketemu beliau terkait urusan membuat SK pengesahan nadlir NU MWC Bae,” ujarnya.
Kiai Sya’roni Suyanto menyebut almarhum sebagai sosok yang baik, supel, dermawan dan tidak pernah marah. H. Qosim juga sangat tanggung jawab setiap mengemban amanah.
“Semoga semua amal ibadah-nya diterima disisi Allah, segala salah dan dosa mendapat maghfiroh dari-Nya. Dan, semoga husnul khatimah,” katanya sembari mendoakan.
Selama masa hayatnya, almarhum terkenal aktif dalam berorganisasi di lingkungan NU. Saat muda, ia pernah menjabat sekretaris Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kudus periode 1996-1999.
Sebelum wafat, almarhum tercatat sebagai ketua PRNU Desa Bae 2020-2025,Ketua Lembaga Dakwah NU Kecamatan Bae. Selain itu, ia juga menjadi Kepala KUA Bae, pengurus Masjid Jami di Gilang Bae dan perintis berdirinya musala, TPQ dan madin al-Qudsiy tak jauh dari kediamannya.
Saat ini, almarhum meninggalkan seorang istri. Ulya Himawati, dan tiga putra, yakni Ulya Wahidatun Nisa, Ahad Wafil Amal, Jamal Qomarul Lail. (fiq,adb/ ros, rid, gie, luh, mail)
