JEPARA,Suaranahdliyin.com – 10 mahasiswa asal Thailand akan melaksanakan kuliah di Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara.
Melalui UPT Kantor Urusan Internasional (KUI) Unisnu menyambut kedatangan 10 mahasiswa dari Thailand.
Acara tersebut dilaksanakan di ruang Seminar Rektorat Unisnu Jepara, Kamis (6/9/2018) kemarin.
Hadir menyambut kedatangan mahasiswa Wakil rektor I H. Akhirin, Wakil Rektor III H. Mustofa, Kabag Kemahasiswaan dan Alumni Moch Aminnudin, dan segenap staf UPT KUI.
10 mahasiswa dari Thailand tersebut terdiri dari 6 putra dan 4 putri. Mereka adalah Aree Areeya, Wanyiwa Sulong, Nanthida Wanwang, Niranut Dendu, Mukkholid Longhan, Sombat Mahamad, Akeel Wanprayot, Mohakam Yusong, Muhammadhaden Saa, dan Parat Boonsong.
Kedatangannya ke Jepara, kesepuluh mahasiswa tersebut didampingi oleh wakil bagian pendidikan organisasi Muslim di Thailand, Hawaree Lambensah.
10 mahasiswa tersebut akan kuliah di 3 fakultas, yakni 5 di Prodi Pendidikan Agama Islam, 2 di Prodi Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, 1 Prodi Hukum keluarga, 1 Perbankan Syariah Fakultas Syariah dan Hukum, dan 1 di Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi.
Program ini merupakan tindak lanjut dari kerja sama antara KUI Unisnu dan Organisasi Muslim Thailand melalui perantara konsulat Thailand yg di Indonesia.
Untuk proses seleksi sendiri dilakukan di Thailand. “8 mahasiswa yang datang hari ini, 2 lagi akan datang menyusul tgl 16 September mendatang” Ujar Niha, Staf UPT KUI Unisnu Jepara.
Wakil Rektor I, H. Akhirin bersyukur atas kepercayaan Thailand kepada Unisnu.
“Alhamdulillah Unisnu sudah dipercaya menjadi tuan rumah untuk program kerja sama ini.” ujarnya.
Selain mengucapkan selamat datang pihaknya berharap mereka segera memulai proses adaptasi dengan lingkungan kampus dan masyarakat sekitar.
Wakil rektor III, H. Mustofa juga merasa senang atas Kerja sama ini.
“Setelah 2 mahasiswa Unisnu bertandang ke Thailand, sekarang putra dan putri Thailand yang kuliah di Unisnu, semoga kerja sama ini mampu memperkuat jaringan Unisnu dengan lembaga lembaga di luar negeri, khususnya di Thailand,” terangnya.
Mustofa setuju atas pilihan putra dan putri Thailand memilih studi di Indonesia karena alasan budaya yang hampir sama antara Thailand dan Indonesia.
Selama di Jepara, sepuluh mahasiswa asal Thailand tersebut akan mendapat pelatihan bahasa oleh UPT Bahasa Unisnu selama 1 bulan. Disamping itu, mereka juga akan didampingi oleh Anggota UKK Organisasi Bahasa (Orsha) untuk mempermudah dan membantu proses adaptasi dengan lingkungan sekitar. (ro/ros,adb)
