KUDUS,Suaranahdliyin.com – Pengurus Cabang Rabithah Ma’ahid Islamiyan Nahdlatul Ulama (RMINU) Kudus melaksanakan turun ke bawah (Turba) ke 9 kecamatan. Agendanya, pengenalan sekaligus sosialisasi pengelolaan madrasah diniyah (madin) NU.
Sekretaris RMINU Kudus Khifni Nasif menjelaskan Turba ini dalam rangka menindaklanjuti edaran RMI PWNU Jateng terkait pengelolaan madin. Tahun ini, lembaga pondok pesantren NU ini menaungi madin yang sebelumnya dibawah naungan LP Ma’arif.
“Istilahnya pindah kamar, yang semula Madin NU dinaungi Ma’arif sekarang dialihkan ke RMI,”terangnya kepada Suaranahdliyin com, kemarin
Dalam turba, RMI mensosilisasikan panduan pengelolaan madin yang antara lain tentang admnstrasi, kurikulum, cawu / semester.Setiap madin harus ada mata pelajaran Aswaja annahdliyyah
“Tahun ini madin tetap berjalan seperti biasanya, sedangkan program yang dicanangkan RMI baru kita lakukan tahun depan,”ungkap Gus Khifni.
Gus Khifni menjelaskan selama turba pihaknya jga melakukan pendataan madin NU se-Kudus. Karenanya, ia mengharapkan semua madin NU nantinya bisa bergabung dengan RMI.
“RMI juga menyampaikan terima kasih kepada Ma’arif Kudus yang selalu mendampingi dan mensuport selama mas transisi atau peralihan ini.”ujarnya,
Hingga kini, RMI sudah turba di 6 RMI MWC. Setiap turba diikuti pengurus RMI MWC dan kepala madin yang ada diwilayah setempat.(adb/ros)
