
KUDUS, Suaranahdliyin.com – KH. Misbahuddin Nashan terpilih sebagai Rois Syuriyah Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) Kecamatan Mejobo dan posisi Ketua Tanfidziyah, diamanahkan kepada H. Moh. Chumaidi.
Duet KH. Misbahuddin Nashan – H. Moh. Chumaidi ini terpilih untuk menahkodai MWC. NU. Kecamatan Mejobo melalui konferensi yang digelar di Pondok Pesantren (Ponpes) Nashrul Ummah Mejobo, Ahad (30/12/2018) kemarin.
Nampak hadir dalam konferensi yang mengusung tema ”Meneguhkan Moderasi Islam dan Khittah Nahdliyyah untuk Menyongsong Satu Abad NU Berkhidmah” itu, antara lain Habib Hasan Ali Bunumay, KH. Ahmad Hamdani, KH. Abdurrahman Syamsuri, KH. Baha’uddin Yasir, KH. Khumaidi. H. Sutejo, H. Abdul Hadi, H. Agus Hari Ageng, H. Fajar Nugroho, Kiai Sya’roni Suyanto dan H. Nusron Wahid.
Nampak pula Ali Rif’an (mewakili Pemerintah Kabupaten), kepala desa se-Kecamatan Mejobo, perwakilan TNI dan Polri, kepala TPQ, MI, Madrasah Diniyah (Madin) MTs, MA, dan SMK se-Mejobo, serta pengurus NU mulai dari tingkat cabang, serta lembaga dan banom NU di bawah MWC. NU. Mejobo.

KH. Misbahudin Nashan, menyampaikan, MWC. NU. Mejobo ke depan harus dibangun lebih baik, dengan menggali potensi dan kekuatan dari elemen-elemen ranting. ‘’Saya berharap, jajaran tanfidziyah, lembaga dan banom dapat menggiatkan dan menggerakkan semua sektor, khususnya sektor pendidikan agama,’’ katanya.
Rois syuriyah yang juga pengasuh Ponpes Misbahul Qur’an, Mejobo, ini menambahkan, pendidikan agama dan berbagai perangkat lain bisa dijadikan sebagai sarana mewujudkan generasi muda yang cerdas dan berkarakter. (gie, ros, rid, mail, lam/ adb, luh, lam)