KUDUS, Suaranahdliyin.com – Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Kudus memiliki badan otonom baru bernama Gerbang Tani. Badan otonom yang menaungi bidang pertanian dan perkebunan ini digadang menjadi wadah aspirasi bagi petani untuk bangkit dan maju.
Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Gerbang Tani Muh. Syafi’i, memaparkan pembentukan Gerbang Tani ini dilatarbelakangi adanya keinginan untuk meningkatkan jaminan kehidupan yang layak bagi petani. Menurutnya, sebagai pahlawan pangan, petani hari ini masih jauh dari kata sejahtera. Persoalan pupuk, hak guna lahan ataupun pemodalan kian menjadi beban bagi mereka.
“Maka dari itu, Gerakan Kebangkitan (Gerbang) Tani ini dibentuk tujuannya untuk menjembatani, mengadvokasi dan menampung aspirasi maupun persoalan para petani agar bisa diurai dan menemu solusi,” jelas Muh. Syafi’i, Sabtu (13/02/21).
Lebih lanjut, Syafi’i berharap gerakan ini akan bisa menyebar hingga ke tingkatan ranting atau desa. Masing-masing petani di desa bisa membentuk dan mendaftarkan keanggotaan kepada pengurus cabang agar koordinasinya efektif.
“Gerbang Tani ini memang ditujukan untuk masyarakat akar rumput, supaya mereka berani menyampaikan aspirasi maupun gagasan bagi majunya dunia pertanian, dan kalau bisa nanti akan diisi juga oleh generasi milenial,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Kudus Mukhasiron, mengapresiasi dan mendukung terbentuknya Gerbang Tani di Kabupaten Kudus. Ke depan, ia bersama anggota fraksi PKB akan membantu memperjuangkan aspirasi para petani yang tergabung dalam Gerbang Tani dalam mengurai persoalan yang ada. (rls/rid)
