Bentuk Gemara, Cara Mahasiswa FDKI UIN Sunan Kudus Berbagi Kepedulian Sosial

0
214
Baru terbentuk, Gemara mampu berdonasi kepada panti asuhan anak yatim di Jekulo

KUDUS, Suaranahdliyin.com — Sejumlah mahasiswa Fakultas. Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI) UIN Sunan Kudus membenruk komunitas Gerakan Masyarakat dan Anak Asuh Berdaya (Gemara). Melalui Gemara, mereka menunjukkan kegiatan yang berdampak dan bermanfaat.

Menurut ketua GEmara Haidar, gerakan ini muncul dari output (luaran) mata kuliah Manajemen Fundraising pada Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam UIN Sunan Kudus, Program Studi Manajemen Dakwah. Awalnya dosen pengampu mata kuliah ini memberi Challenge kepada mahasiswa untuk mempraktikkan teori yang telah didiskusikan selama hampir satu semester.

“Tantangan ini disambut dengan antusias oleh semua mahasiswa. Dari sini lahirlah nama Gemara, dengan harapan ke depan komunitas ini tidak hanya berbagi materi, tetapi juga bisa mengubah penerima manfaat lebih berdaya.”tuturnya

Dengan waktu kurang dari satu bulan, Gemara mulai merancang program, merencanakan strategi penggalangan dana (fundraising), hingga melakukan aksi berbagi kepada puluhan anak yatim di Panti Asuhan Budi Luhur Jekulo.Ahad (7/12/2025). Pada kegiatan perdana itu, dihadiri oleh seluruh pengurus Gemara, perwakilan pengurus Panti, Dosen pengampu serta pejabat Dekanat.

“Tujuannya untuk menumbuhkan jiwa empati, menambah pengalaman sosial, serta mempererat hubungan silaturahmi antara Gemara dan lingkungan masyarakat.”ujar Haidar.

Haidar mengungkapkan kebanggaan atas kekompakan teman teman dalam menyelenggarakan program ini. “Kalau kita bisa belajar untuk memberi tidak perlu menunggu besar, untuk berbagi tidak harus menunggu kaya.”ujarnya penuh haru.

Sementara dosen pengampu mata kuliah Moh. Anwar Yasfin menyampaikan rasa bangga atas apa yang telah berhasi dilakukan anak didiknya. “Saya berharap kegiatan ini tidak berhenti hanya sampai di sini. Yakinlah bahwa kalau ada niat baik, Allah yang akan menggerakkan hati para dermawan” tambahnya.

Sekretaris Prodi Manajemen dakwah Ahmad Nafi’ memberikan apresiasi kepada dosen dan mahasiswa yang mampu membuat program nyata dan berdampak positif kepada masyarakat.

“Ini sekaligus bukti bahwa Prodi MD yang terakreditasi unggul memang layak dan pantas disematkan.”tandasnya.

Gemara berbagi keceriaan dengan anak yatim

Berbagi Kebahagiaan

Tidak hanya berbagi donasi Rp 6.972.000,-kepada panti Yatama, Gemara hadir membawa cinta dan kasih sayang. Untuk menambah suasana keakraban, mereka mengadakan outbound yang melibatkan seluruh anak panti terlihat ceria dan penuh tawa.

Selain itu, juga dilaksanakan sesi motivasi ringan di mana anggota Gemara berbagi pengalaman belajar, kedisiplinan, serta pentingnya semangat pantang menyerah dalam menjalani kehidupan.

Setelah seluruh kegiatan selesai, Gemara menyerahkan kenang-kenangan simbolis kepada pihak panti sebagai wujud terima kasih. Dari kunjungan ini, Gemara berharap dapat memberikan kebahagiaan, motivasi, dan dukungan moral bagi anak-anak panti asuhan.

Melalui kegiatan ini, Gemara berkomitmen program sosial seperti ini dapat terus berlanjut ke panti asuhan atau lembaga sosial lainnya. Gemara akan terus hadir dan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.(rls/adb)

Comments