Begini Permintaan Nabi Muhammad Ketika Isra’ Mi’raj

0
3022
KH. Kustur Fais mengisi ceramah di Masjid Jami’ Raudlatul Jannah Pranak Lau Dawe Kudus

KUDUS, Suaranahdliyin.com – Ketika Isra Mi’raj Rasulullah Muhammad SAW ditanya oleh Allah SWT mengenai permintaan terbaiknya. Namun tidak muluk-muluk, ketika itu Rasulullah hanya meminta Ridla Allah.

Hal itu disampaikan oleh KH. Kustur Fais dalam Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad di Masjid Jami’ Raudlatul Jannah Pranak, Desa Lau, Kecamatan Dawe, Kudus, Selasa (02/04/19).

Ilahi anta maqshudi wa ridlaka mathlubi. Itu lah permintaan Rasulullah ketika bertemu dengan Allah,” tutur KH Kustur Fais.

Selanjutnya, kata KH. Kustur Fais, Allah memberikan kepada Rasul cara agar bisa mendapatkan Ridla-Nya. Yaitu dengan sholat 50 waktu sebagai perintah pertama yang harus di jalankan umat Muhammad SAW.

“Kemudian sholat itu sekarang hanya jadi lima waktu setelah berkali-kali melakukan negosiasi karena diperingatkan oleh Nabi Musa,” ujarnya.

Usai bercerita tentang itu, KH Kustur Fais menjelaskan tata cara sholat yang baik dan benar. Ia mengimbau kepada jamaah yang hadir agar berhati-hati dalam melakukan syarat dan rukun sholat.

“Karena kalau satu saja syarat dan rukunnya tidak terpenuhi maka sholatnya tidak sah,” tandasnya.

Dalam peringatan Isra’ Mi’raj tersebut juga dimeriahkan pembacaan maulid dan sholawat nabi oleh Jam’iyyah Terbang Kolosal Muria Raya. Tidak hanya itu, masyarakat yang hadir juga disuguhi nasi barokah yang dimakan secara kepungan. (rid/adb)

Comments