KUDUS, Suaranahdliyyin.com – Setiap kali pengajian dengan penceramah KH Ahmad Bahaudin Nursalim (Gus Baha) asal Rembang selalu mengundang perhatian banyak jamaah. Tidak hanya jamaah lokal saja, ratusan jamaah dari luar daerah juga banyak berdatangan.
Seperti pengajian kitab Hadits Shohih Bukhari yang diasuh Gus Baha di Masjid Menara Kudus setiap Jum’at awal bulan selalu diikuti ribuan jamaah warga Kudus dan daerah sekitarnya. Meski dimulai bakda Jum’atan (5/7/2024). Sejak pagi hingga siang hari, masyarakat sudah memadati kawasan Menara Kudus.
Mereka antusias penuh hidmat mendengarkan ceramah Gua Bahasa yang menguraikan hadits-hadits Nabi. Semangat luar biasa dari jamaah ini menunjukkan betapa besar cinta dan hormat masyarakat terhadap Gus Baha, yang dikenal luas karena kedalaman ilmunya dan gaya penyampaian yang mudah dipahami serta penuh humor.
Mauidhah hasanah yang disampaikan dengan bahasa sederhana namun kaya makna membuat jamaah semakin antusias dan khidmat mengikuti setiap rangkaian acara.
Salah satu jamaah yang hadir, Izuddin Athor (23) dari Sayung Demak, mengungkapkan rasa syukurnya bisa mengikuti pengajian ini. “Setiap kali mendengarkan tausiyah Gus Baha, hati saya menjadi tenang dan semangat beribadah kembali tumbuh. Saya selalu berusaha hadir di setiap pengajian beliau. Penyampaian beliau sangat santai,”ujarnya.
Pengajian Gus Baha di Menara Kudus memang menjadi salah satu acara yang selalu ditunggu-tunggu oleh masyarakat. Dengan kehadiran ribuan jamaah yang memadati area Menara Kudus setiap awal bulan, acara ini tidak hanya menjadi sarana dakwah, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi dan mempererat tali persaudaraan antar umat Islam.
Kehadiran Gus Baha dengan tausiyahnya yang menyejukkan hati selalu berhasil menarik perhatian banyak orang. Semoga kegiatan pengajian rutinan ini terus berlangsung dan memberikan pencerahan bagi semua umat.(Sinta amaliyah, Mahasiswa PPL Prodi KPI FDKI IAIN Kudus 2024/mail)