JEPARA, Suaranahdliyin.com – Yayasan Pendidikan Muslimat Nahdlatul Ulama (YPMNU) Bina Bakti Wanita Kabupaten Jepara menggelar Festival Aswaja Anak PAUD dan TPQ. Acara digelar di Gedung NU Jepara dan TK TA Kelurahan Saripan Jepara, Sabtu (29/10/2022) kemarin.
Kegiatan yang diikuti ratusan peserta dihadiri Plt Kepala Disdikpora Ali Hidayat, Perwakilan Kemenag Sukirmanto, Ketua PC Muslimat NU Hj Noor Ainy, Ketua YPMNU Farida Ahmad, dan pengurus YPMNU.
Ketua PC Muslimat NU Jepara, Hj Noor Ainy, menjelaskan, kegiatan bertujuan untuk menyiapkan kader NU yang berkualitas. “Anak-anak TK, RA, dan PAUD merupakan calon kader NU masa mendatang sehingga perlu dipersiapkan jadi kader berkualitas dan berakhlakul karimah,” katanya.
Dia mengemukakan, bahwa penguatan anak usia dini merupakan amanat PBNU. “Semoga kami bisa menjaga amanah ini semaksimal mungkin,” ujarnya.
Supaya menjadi anak-anak berkarakter lanjutnya perlu dukungan dari pemerintah. “Kami sudah bersinergi dengan berbagai pihak Pemkab, Dikpora, Kemenag tidak lain untuk mencerdaskan anak bangsa,” lanjutnya.
Plt Kepala Dikpora Jepara Ali Hidayat, mengutarakan, pada 2045, Indonesia mengalami bonus demografi. “Maka anak usia dini perlu diperkuat karakternya dengan sopan santun dan akhlak mulia,” paparnya.
Ketua YPMNU Jepara, Farida Ahmad berharap kegiatan yang diikuti 350 peserta menjadi kebanggaan lembaga yang bernaung di bawah YPMNU Jepara. “Salah satu indikator anak berkualitas bisa dilihat dari lembaga yang dinaunginya,” tegasnya.
Ditambahkan kegiatan yang dilaksanakan memeriahkan hari santri, maulid nabi, dan sumpah pemuda imbuhnya menjadikan anak berwawasan kebangsaan, dan berpaham Aswaja Annahdliyah.
Untuk lomba jenjang KB menyusun puzzle, tingkat TK/RA lomba paduan suara syubbanul wathan, mewarnai logo Muslimat NU, lomba shalat Subuh, hafalan surat pendek, adzan iqamah, fashion show meniru tokoh NU, shalawat nahdliyah, dan musabaqah tartilul quran akan dilombakan di tingkat Jawa Tengah.
“Juara I tiap cabang lomba, akan mewakili untuk lomba di tingkat Jateng awal Desember mendatang. Sementara lomba memindahkan air dengan spon, dan memindahkan bola tidak termasuk karena dua lomba khusus dilombakan YPMNU Jepara,” tuturnya. (rls/ sm, ros, adb)
