Puslitbang Kemenag Tetapkan Enam Karya Riset Terbaik

0
2249
Perwakilan Puslitbang Kemenag foto bersama dengan enam mahasantri dengan karya riset terbaik

BOGOR, Suaranahdliyin.com – Sebanyak enam karya penelitian (riset) mahasantri dari berbagai Ma’had Aly di Indonesia, terpilih sebagai karya terbaik yang dipilih oleh para narasumber dan pembimbing Penelitian Karya Tulis Ilmiah Mahasantri (PKTIM) Ma’had Aly pada 2018.

Enam mahasantri yang karya risetnya terpilih yakni terbaik I Ananda Prayogi (Sikap Wasathiyah KH. Abdul Wahid Hasyim dalam Pandangan Generasi Milenial: Penelitian Terhadap Mahasiswa 5 Perguruan Tinggi di Kabupaten Jombang), terbaik II Syahrul A’dhom (Fikih HAM: Pidana Mati Perspektif Hukum Islam dan Hak Asasi Manusia), dan terbaik III ditempati Mawar Supati (Metode dan Corak Penafsiran Ma’had Aly As’adiyah Sengkang dalam Memperkuat Toleransi).

Selanjutnya harapan I adalah Adam Ilyasin (Islam Wasathiyah dalam Perspektif Aqidah Islamiyah), lalu harapan II diraih Muksalmina dengan paper berjudul ‘’Peran Dayah Salafiyah di Aceh dalam Mendidik Karakter Bangsa (Studi Kasus Dayah Ma’hadul Ulum Diniyah Islamiyah Mesjid Raya Samalanga Bireun, Aceh), dan harapan III diraih Laila Fauziah (Peran Penerjemahan Kitab Kuning dalam Penguatan Literasi).

Nunu Ahmad An-Nahidl M.Si, menjelaskan, pemeringkatan itu berdasarkan penilaian atas beberapa aspek. ‘’Berbagai aspek penilaian itu antara lain latar belakang, metodologi, hasil penelitian dan pembahasan, redaksi (bahasa), originalitas, keunikan (kebaruan) serta presentasi,’’ katanya.

Sebelum memberikan penghargaan kepada mahasantri dengan karya ilmiah terbaik, Dr. Moh. Murtadlo M.Ag berharap, agar para mahasantri Ma’had Aly ini bisa menjadi lokomotif intelektual dari pesantren. ‘’Anda harus jadi lokomotif intelektual yang ke depan bisa menjadi ulama berkelas internasional,’’ katanya. (ros, gie, rid, mail/ luh, lam, adb)

Comments