
KUDUS, Suaranahdliyin.com – Pondok pesantren Al-Istiqomah Garung Lor Kaliwungu Kudus secara resmi membuka program pasca TPQ. Pembukaan secara simbolis dilakukan di Aula Pondok Putri Al-Istiqomah Garung Lor Kaliwungu Kudus, Ahad (09/08/2020).
Pengasuh Ponpes Al-Istiqomah, KH. Muhammad Sholikhan AH, mengatakan dibukanya program pasca TPQ ini untuk memenuhi permintaan masyarakat. Mereka ingin agar ada lembaga pendidikan agama untuk anak-anak yang tidak harus mukim (mondok).
“Permintaan itu sudah lama dan Alhamdulillah kini sudah ada,” ujarnya.
Ia berharap nantinya pendidikan pasca TPQ ini akan bisa bermanfaat untuk masyarakat. Utamanya dalam perkembangan pendidikan diniyyah bagi anak-anak.
“Begitu pentingnya agama bagi anak-anak sehingga sedini mungkin memang harus dibuatkan wadah,” papar KH. Sholikhan.
Lebih lanjut, KH. Sholikhan menambahkan program pasca TPQ ini nantinya akan menggunakan kurikulum madrasah diniyah. Pihaknya juga berencana akan bergabung dengan LP Ma’arif NU dalam pengelolaan kurikulum dan administrasinya.
“Jadi pasca lulus dari TPQ dan bisa mengaji Al-Qur’an, anak itu terus belajar ilmu agama yang lain, agar lengkap,” terang dia.
Pengurus ponpes Al-Istiqomah Ustaz Joko Setiawan menambahkan, program ini sementara masih uji coba satu tahun dulu. Nanti kalau memang masyarakat masih menginginkan supaya ada baru akan dilanjut.
“Begitu pula untuk administrasi, di awal tahun pengajaran ini akan kami gratiskan, mungkin sampai tiga bulan ke depan,” jelas Joko(rid,adb/ros)