KUDUS, Suaranahdliyin.com – Puluhan ribu santri dari berbagai penjuru Kabupaten Kudus, akan mengikuti parade santri yang akan mengambil start di Alun-alun Simpang 7 Kudus, Ahad (28/10/2018).
Pondok-pondok pesantren dan madrasah-madrasah telah mempersiapkan diri, untuk mengikuti parade santri tersebut. Mulai dengan mempersiapkan yel-yel, hingga kostum yang akan dikenakan.
Menurut Kiai Suwantho, Ketua MWC Kecamatan Gebog, parade santri ini memiliki makna yang sangat penting. ‘’Parade santri ini bukan hura-hura, melainkan menjadi momentum mempererat tali silaturahim dan ukhuwah antarsantri,’’ katanya.
Karena itu, dia berharap agar prosesi parade santri bisa berjalan dengan tertib dan lancar. ‘’Saya berharap, semua santri menjaga prosesi parade santri agar tetap kondusif. Bangun parade ini dengan suasana gembira dan penuh persahabatan,’’ tegas Kiai Suwantho yang juga staf pengajar di MA. NU. Tasywiquth Thullab Salafiyah (TBS) Kudus.
Selain untuk membangun silaturahmi dan mempererat ukhuwah, ada hal lain pula yang tak kalah penting untuk ditanamkan kepada para santri. ‘’Parade santri ini, sekaligus jadikan sebagai momentum membangun komitmen kebangsaan, cinta tanah air dan NKRI,’’ tuturnya. (adb, ros, gie/ luh, rid)