KUDUS, Suaranahdliyin.com – Sekira 23 peserta didik MA NU Tasywiquth Thullab Salafiyah (TBS) Kudus yang merupakan calon pengurus dan anggota redaksi bulletin serta majalah di madrasah tersebut, mengikuti Latihan Dasar Jurnalistik (LDJ).
LDJ yang diselenggarakan oleh OSIS/ Persatuan Pelajar madrasah tersebut ini digelar, untuk memberikan pembekalan kepada para calon pengelola majalah sekolah itu.
Narasumbur yang hadir terdiri atas Gus Muhammad Mujab (penulis dan pengasuh Pondok Al Yasir, Jekulo), Prayitno (sastrawan), Dr Edy Supratno MHum (Ketua STAI Syekh Jangkung Kayen, Pati), Rosidi (pegiat literasi/ mentor BCB Ma’had Aly TBS Kudus), hingga Abdul Arif MPd (dosen Universitas Negeri Semarang).
“LDJ ini untuk membekali calon-calon pengelola majalah dan juga bulletin di MA NU TBS Kudus ini. Namun secara umum, kami berharap dari sini, kelak akan lahir penulis-penulis andal, juga peneliti maupun akademisi,” terang kepala MA NU TBS Kudus, Kiai Syafi’i MPd melalui wakil kepala bidang kesiswaan, KH Noor Yasin MPd.
KH Noor Yasin berharap, supaya usai mengikuti LDJ, anak-anak tekun belajar dan berlatih, agar benar-benar menjadi jurnalis/ penulis yang terampil.
“Jangan berhenti pada LDJ, tetapi anak-anak harus selalu rajin belajar dan mengasah skill,” pesan KH Noor Yasin.
Lebih lanjur KH Noor Yasin menyampaikan, bahwa selain pembekalan di madrasah selama tiga hari, para peserta juga diajak menimba ilmu mengenai pengelolaan redaksi di kantor redaksi Tribun Solo.
Di kantor redaksi Tribun Solo, pada calon pengelola majalah Ath Thullab dan Buletin El Insyaet itu belajar mengenai manajemen redaksi hingga penulisan opini yang berdampak. (ros/ adb, gie, rid)
