KUDUS, Suaranahdliyin.com – Ada hal yang menarik dilakukan Yayasan Al-Kamal Desa Jepang, Kecamatan Mejobo dalam rangka membangun silturahim dan kebersamaan anak-anak yatim dan dhuafa, yang selama ini disantuni melalui dana dari para donatur yang dikumpulkannya.
Hal tersebut dilakukan dengan menggelar outbond bagi anak-anak asuhnya, yang digelar di Mountaint View Residence (MVR), Ahad (23/9/2018). Itu sekaligus sebagai salah satu kegiatan yang digelar dalam rangka tahun baru Muharram 1.440 Hijriyah.
‘’Selain bisa sebagai ajang rekreasi, outbond ini sekaligus sebagai membangun kebersamaan anak-anak,’’ ujar Ustadz Subarkah, Ketua Yayasan Al-Kamal Desa Jepang kepada Suaranahdliyin.com.
Didampingi Budi Susiono, salah satu wakil ketua yayasan, Ustadz Subarkah menambahkan, pada kesempatan itu diajak mengenal lingkungan dan sosial, serta mengikuti aneka permainan.
‘’Dalam outbond ini, anak-anak antara lain diajak berenang, bermain flying fox, serta serua-seruan dengan bermain game untuk kekompakan dan melatih kecepatan berpikir,’’ paparnya. ‘’Pemandu outbond adalah adalah para aktivis GP. Ansor dan anggota Banser,’’ lanjutnya.
Sofyan, pemilik MVR pun mengaku senang dan bangga dengan kegiatan positif yang digelar Yayasan Al-Kamal tersebut. Tak pelak, ia pun memberi harga spesial alias harga diskon (khusus).
‘’Semoga dengan kegiatan ini, berkontribusi positif untuk menguatkan mental dan karakter anak,’’ tuturnya. Dalam kesempatan itu, MVR juga memberikan bantuan untuk anak-anak melalui Yayasan Al-Kamal.
Ni’mah, salah satu ibu dari salah satu anak asuh Yayasan Al-Kamal, sangat berterima kasih pada semua pengurus yang telah memberikan perhatian kepada anak-anak asuhnya. ‘’Yayasan Al-Kamal tidak sekadar memperhatikan pendidikan anak, tetapi juga memperhatikan perkembangan mental dan fisik anak,’’ katanya. (gie/ adb, ros)
