
SURAKARTA, Suaranahdliyin.com – Ada kisah menarik dari gelaran Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) GP. Ansor dan Pendidikan Latihan Dasar (Diklatsar) Banser yang digelar Pimpinan Cabang (PC) GP. Ansor Kota Surakarta, Jumat – Ahad, 11 – 13 Oktober lalu.
Kisah itu datang dari salah satu peserta Diklatsar, yaitu Adi Bhaskoro, dari Pimpinan Anak Cabang (PAC) Banjarsari. Ia adalah mantan anak Punk, yang ingin menjadi keluarga besar dan berkhidmah di Ansor-Banser.
“Tujuan saya masuk Banser, agar menjadi manusia yang baik dan bermanfaat bagi masyarakat,” tutur Adi sebagaimana rilis yang diterima Suaranahdliyin.com, baru – baru ini.
Keberadaan Adi dengan badan dan wajah yang masih bertato, cukup mendapat perhatian dari peserta lain. Namun Adi nampak tetap percaya diri dan tidak terlalu manjadi masalah bagi keikutsertaannya di Diklatsar ini.
PKD dan Diklatsar bertema “Revitalisasi Gerakan Menuju Optimalisasi Kader Militan” yang dilaksanakan di Aula UNU Mojosongo, Surakarta, ini diikuti tidak kurang 80 peserta dari berbagai latar belakang.

Semua peserta ingin menjadi manusia yang lebih baik, tidak peduli background yang selama ini telah dijalani. Termasuk Sahabat Adi Bhaskoro yang ingin mencari arti hidup lewat Banser. Selamat bergabung, Sahabat Adi Bhaskoro. (heri, sis/ gie, adb, ros)