
SEMARANG, Suaranahdliyin.com, Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (PW IPPNU) Jawa Tengah menerima Simbol Kebangsaan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Simbol berupa bendera merah putih dan lambang garuda pancasila itu diserahkan oleh Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah Rukma Setyabudi kepada ketua PW IPPNU Jawa Tengah Sri Nur Ainingsih pada Apel Kebangsaan “Kita Merah Putih” di lapangan Pancasila Simpang Lima, Semarang, Ahad (17/3).
Menurut Ain, sapaan akrabnya, sebagai salah satu OKP yang dipilih menerima simbol tersebut, IPPNU merasa bersyukur dan terhormat. Meski begitu, ia berharap simbol ini tidak berhenti sebagai proses ceremonial, tapi benar-benar bisa dimaknai bahwa generasi muda NU mempunyai tugas mulia dan penting sebagai garda terdepan ikut serta dalam merawat keberagaman.

“Kita selalu menghimbau kepada seluruh kader NU untuk mengingat dan menjalankan dawuh kyai bahwa hubul wathan minnal Iman. Dan sebagai bentuk cinta kita adalah ikut serta menjaga, merawat dan berkomitmen memajukan NKRI agar menjadi bangsa yang besar,” ungkap Ain kepada Suaranahdliyin.com.
Diakuinya, bahwa selama ini IPPNU senantiasa menebarkan dan menanamkan nilai-nilai keberagaman dalam keberagamaan dan berkebangsaan di setiap forum di semua jenjang pendidikan kader.
“Untuk itu, Pelajar NU siap berkontribusi menyosialisasisikan nilai-nilai kebangsaan di tingkatan pelajar bersama-sama dengan pemerintah,” tutur mahasiswi S-2 asal Blora ini.
Selain dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Tengah, tokoh lintas agama, Apel Kebangsan ini juga dihadiri oleh para ulama NU dan tokoh nasional. Di antaranya adalah KH. Maimun Zubair, Gus Muwafiq dan Mahfud MD. Selain itu, grup musik papan atas dan musisi tanah air juga turut menyemarakkan acara yang dihadiri ribuan peserta ini. (rls/ros)