BANYUMAS, Suaranahdliyin.com – Sekolah dan madrasah di bawah naungan LP Ma’arif NU Banyumas di zona 3, siap membuka pembelajaran tatap muka (PTM). Banyak alasan yang melatarbelakanginya, satu di antaranya yaitu kesiapan sarana dan prasarana (sarpras) untuk memenuhi ketentuan protokol kesehatan.
Kepala MTs Ma’arif NU 1 Kemranjen, H Musyaddad Bikry Nur SH MSi, mengutarakan hal itu dalam halalbihalal dan rapat koordinasi (rakor) kepala sekolah dan madrasah Ma’arif zona 3 Banyumas, yang meliputi Kecamatan Kemranjen, Kecamatan Sumpiuh, Kecamatan Tambak, Kecamatan Banyumas, dan Kecamatan Somagede.
“Madrasah dan sekolah di zona 3, sudah sangat siap menjalankan PTM. Sebab secara teknis, kebutuhan sarpras protokol kesehatan sudah memenuhi syarat,” katanya dalam acara yang dilangsungkan di Aula MTs Ma’arif NU 1 Kemranjen, baru – baru ini.
Musyaddad mengemukakan, keinginannya melaksanakan PTM, tidak semata dari pihak sekolah atau madrasah, namun atas permintaan dan desakan orang tua peserta didik. Pertimbanyannya, karena banyak efek yang timbul akibat pembelajaran daring. Pengawasan pembelajaran anak tidak terpantau, sehingga sulit dikendalikan.
“Jika PTM tidak segera dilakukan, dikhawatirkan akan semakin banyak muncul masalah. Terutama dalam pengawasan belajar dan pembentukan karakter peserta didik,” ujarnya. (musmuallim/ ibd, ros, adb)
