SEMARANG, Suaranahdliyin.com – Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah menegaskan kembali komitmennya untuk memajukan mutu pendidikan dan memberikan layanan pendidikan berkualitas.
“Pendidikan berkeadilan di negeri ini tidak sebatas teori. Jadi membutuhkan komitmen di atas meskipun kita ini swasta,” tandas Ketua LP Ma’arif PWNU Jawa Tengah Fakhrudin Karmani dalam acara Forum Discussion Group (FGD) Publikasi Media di kantor Ma’arif JL Jalan Majapahit Nomor 70 Pandean Lamper, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang, Rabu (8/1/2025).
Di hadapan belasan pengelola media online itu, Fakhrudin mengatakan LP Ma’arif Jawa Tengah mengelola 3.980 satuan pendidikan. Madrasahnya 3.379 dan sekolahnya 601 dengan total 30.347 guru dan 524.2 swasta.
“Dan, Ma’arif Jawa Tengah menyiapkan 10 program prioritas yang akan dijalankan dalam satu periode ini,”ungkapnya.
Kesepuluh program tersebut, lanjut dia, pertama idiologisasi aswaja nahdliyyah melalui kurikulum ke-NU-an dan implementasi sisdikNU, kedua, digitalisasi layanan dan pembelajaran, ketiga peningkatan kompetensi guru dan tenaga kependidikan. Kemudian keempat, pendampingan satuan Pendidikan melalui program sister school dan kelima penguatan literasi numerasi dan layanan Pendidikan inklusif.
“Keenam,beasiswa studi lanjut dan magang guru, peserta didik maarif dan ketujuh, english capacity bulding bagi guru dan peserta didik,” terang Fahruddin.
“Kedelapan,penguatan pendidikan vokasi melalui LSP P2 Ma’arif Jateng, kesembilan, olimpiade dan kompetisi guru dan peserta didik Ma’arif serta program kesepuluh, rintisan dan pengembangan balai diklat Ma’arif,”sambungnya.
Usai FGD, kegiatan dilanjutkan dengan sharing dan penandatanganan Perjanjian Kerja Bersama dengan ke-14 media online sebagai media patner Ma’arif Jawa Tengah dalam memperkuat gerakan literasi madrasah dan membranding pendikan NU. (adb/ros
