KUDUS, Suaranahdliyin.com – H Taj Yasin menghadiri dua kegiatan di tempat terpisah pada Jumat (18/4/2025) kemarin.
Kegiatan pertama yang dihadiri adalah meresmikan gedung serbaguna (indoor) di SMA Negeri 1 Gebog, Kabupaten Kudus.
Sedang kegiatan kedua yaitu menghadiri halalbihalal yang dirangkai dengan penanaman pohon oleh komunitas Laskar Lereng Muria (LLM) di kawasan wisata Speedboat Waduk Logung, Desa Kandangmas, Kecamatan Dawe.
Di SMA Negeri 1 Gebog, gedung serbaguna (indoor) yang diresmikan Gus Yasin -sapaan akrab Taj Yasin- itu dibangun melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT Sukun Wartono Indonesia (SWI) senilai Rp 1,3 miliar.
“Kami mengapresiasi dukungan dari sektor swasta, yang telah membantu memperkuat sarana pendidikan di daerah,” tutur wakil gubernur Jawa Tengah itu.
Gus Yasin berharap, fasilitas yang baru diresmikan tersebut, bisa memberikan kenyamanan bagi peserta didik (siswa), dalam menjalankan aktivitas belajar maupun kegiatan ekstrakurikuler.
“Alhamdulillah, ini akan menunjang kegiatan-kegiatan, khususnya kegiatan ekstra yang diadakan oleh SMA Negeri 1 Gebog. Besar harapan kami, ini bisa bermanfaat dan semakin menambah kualitas dan mutu pendidikan,” ujarnya.
Sedang dalam halalbihalal dan penanaman pohon bersama komunitas Laskar Lereng Muria (LLM) di kawasan wisata Speedboat Waduk Logung, Desa Kandangmas, Kecamatan Dawe, turut hadir antara lain perwakilan dari PT Sukun dan Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Pemali Jratun.
Ada sebanyak 1.000 bibit pohon ditanam. Jenisnya beragam, mulai dari alpukat, mangga, durian, hingga pete.
Pada kesempatan itu Gus Yasin mengingatkan pentingnya edukasi kepada masyarakat, agar pohon-pohon yang sudah ditanam, bisa dirawat dengan baik.
“Saya sering diundang ke kegiatan seperti ini, tapi kadang pohon yang sudah ditanam ternyata mati atau bahkan dicabut. Kita butuh edukasi (ke masyarakat) agar tanaman bisa tumbuh dan bermanfaat,” katanya. (ros/ adb, gie, rid)
