Hari Santri Nasional 2022
Gandeng LAZISNU, Muslimat NU Kudus Serahkan Zakat Produktif Kepada 20 Dhuafa

0
807
Ketua NU Care – LAZiSNU Kudus H. Ihdi Fahmi Tamami menyerahkan zakat pruduktif kepada 20 dhuafa Muslimat.

KUDUS, Suaranahdliyin.com- Ribuan Muslimat NU Se Kabupaten Kudus tampak memadati aula JHK Kudus pada Jumat, (21/10/2022) dalam rangka peringatan hari santri, maulidurrasul, dan penyerahan zakat produktif untuk usaha modal dhuafa.

Dalam kesempatan itu, Ketua PC Muslimat Kudus, Hj Chumaidah Chamim, menyampaikan, hari santri ini merupakan hadiah dari pemerintah yang untuk perjuangan Nahdlatul Ulama.

“Dulu khidmahnya para muassis adalah khidmah kebangsaan dan ini yang perlu ditiru generasi sekarang,” ujarnya.

Ia juga berharap, melalui peringatan hari santri ini bisa menjadikan NU dan banomnya semakin solid dan bersinergi

“Perlu terjadi sinergitas antar banom, seperti yang sedang terselenggara ini juga bagian dari sinergi Muslimat dan Lazisnu Kudus,” jelasnya.

Selain Maulid dan Tahlil, imbuh, Nyai Chumaidah, Muslimat PC NU Kudus bersinergi dengan PC Lazisnu Kudus menyerahkan zakat produktif kepada 20 dhuafa Muslimat NU Kudus.

“Dari masing masing kecamatan diambil dua muslimat dhuafa yang memiliki usaha sehingga harapannya bisa dikelola dengan baik,” imbuhnya.

Kepada Suaranahdliyin.com, Ketua Lazisnu Kudus, H Ihdi Fahmi Tamami, menyampaikan, penyaluran zakat produktif ini merupakan bagian dari program tahunan Lazisnu Kudus bersama Banom serta menyongsong satu abad NU.

“Zakat ini dari donatur yang titipkan oleh Lazisnu yang disalurkan kepada muslimat dhuafa untuk dijadikan modal usaha,” bebernya.

Disampaikan Gus Fahmi, sapaan akrab H Ihdi Fahmi Tamami, adanya penyaluran zakat produktif ini berangkat dari penemuan terhadap beberapa kasus kader NU dan banomnya yang begitu gigih berkhidmat di NU akan tetapi masih kesulitan dalam hal ekonomi.

“Guna pemenuhan kemandirian ekonomi dan organisasi, kita NU harus peka dengan fenomena sosial ini, karena ini merupakan hasil dari warga NU dan kita kembalikan ke mereka,” katanya.

Adapun kriteria, papar Gus Fahmi, lebih lanjut, penerima zakat yakni golongan dhuafa dan siap untuk mengembangkan dana yang diterima.

“Harapannya, setelah penyaluran ini ada monitoring yang nantinya tiga bulan kami turunkan tim untuk melihat perkembangannya,” paparnya.(umi/adb) 

Comments