KUDUS, Suaranahdliyin.com – Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor Jekulo mengadakan uji kelayakan calon Kepala Satuan Koordinasi Rayon (Kasatkoryon) Banser Jekulo di k kompleks kantor MWC NU Jekulo, Jum’at (8/1/21).
Agus Rianto, ketua terpilih PAC GP Ansor Jekulo, menekankan, siapapun yang terpilih menjadi Kasarkoryon adalah komandan, wajib menghormati dan mematuhi aturan organisasi.
“Bagi yang tidak taat, silakan keluar dari korp, “tandasnya.
Ia mengharapkan kasatkoryon yang terpilih adalah kader yang benar-benar berjiwa ksatria, dan mampu membawa Korp Banser sesuai tuntunan zaman.
“Sebab, garapan Banser khususnya di Rayon Jekulo ke depan, sangat berat,” lanjutnya
Terkait tantangan yang dihadapi, kata Rin, paling tidak membenahi tiga hal. Yaitu mental ideologi, wawasan kebangsaan dan kemampuan teknologi, serta kemampuan individu.
“Ini hal yang mendesak untuk dibenahi, “tegasnya lagi.
Sementara Kasatkorcab Banser Kudus M. Afif menerangkan tknisnya uji kelayakan. Diterangjan, setiap peserta mengisi biodata, tes tertulis dan surat pernyataan, dilanjutkan praktik.
“Ini bukan ujian atau lomba, tapi mencari kelayakan sebagai Kasatkoryon,”ujarnya.
Setelah terpipih pemimpin, Afif mengharapkan bisa menjalankan program kerja yang telah direncanakan dan bisa membentuk kader yang akan datang secara kualitas. Banser ada bermacam-macam kecabangan, yaitu Bagana, Balantas, Provost, dan Basada.
“Masing – masing membutuhkan kemampuan yang mumpuni, agar Banser ke depan lebih mantap,” tegasnya. (zam/ gie, adb, ros)