*Konfercab NU Kudus
KUDUS,Suaranahdliyin.com – Menjelang pemilihan ketua NU beberapa petinggi Badan Otonom (Banom) NU mengungkapkan harapannya terkait kinerja pengurus NU masa khidmah 2019-2024 nanti. Dari IPNU-IPPNU misalnya, mereka ingin agar nantinya sinergi antar Banom lebih kuat sehingga gerakan organisasi semakin mantap.
Ketua PC IPPNU Kabupaten Kudus, Arin Annisatus Sayyidah mengungkapkan ketua PCNU nantinya harus bisa lebih bersinergi dengan pengurus Banom lainnya. Menurutnya NU Kudus harus bisa jadi barometer bagi NU lain untuk menggerakkan potensi daerahnya dalam mengelola umat.
“Kerjasama dalam urusan pelajar, doktrinasi aswaja dan pendidikan, kami harap supaya lebih ditingkatkan lagi,” jelasnya kepada Suaranahdliyin.com, Ahad (3/3/2019)
Lebih lanjut, Arin memaparkan NU Kudus ke depan harus semakin eksis di mata publik. Tidak hanya bagi keluarga atau kader NU saja tetapi juga semua kalangan tanpa terkecuali.
“Minimal publik akan bersimpati dan mengikuti ajaran aswaja, meski tidak masuk ke dalam struktural mereka,” imbuhnya.
Arin memandang bahwa dibawah kepemimpinan KH. Ulil Albab Arwani – KH. Abdul Hadi, NU Kudus semestinya sudah sesuai dengan tanggung jawab organisasi. Akan tetapi hal itu belum cukup untuk perkembangan NU di masa depan.
“Harus lebih giat dan kompak lagi dalam merealisasikan program keumatan, seperti yang diusulkan pada FGD itu misalnya,” tambah mantan Ketua PAC IPPNU Kaliwungu ini.
Menambahkan, Ketua PC IPNU, M Chasan Fauzi menyampaikan beberapa hal terkait rencana sinerginya dengan PCNU ke depan. Diantaranya, membimbing dan mengawal proses kaderisasi pelajar NU, utamanya pada tingkatan paling bawah yaitu ranting dan komisariat.
“Kami harap Ketua NU Kudus ke depan bisa bersinergi dengan kami untuk mensukseskan program itu,” pintanya.
Sementara itu, Plt. Ketua PC Fatayat NU Kabupaten Kudus, Any Muchoyaroh berharap NU Kudus ke depan agar bisa jadi kiblat dalam menjalankan prinsip tasamuh, tawasuth, tawazun dan mu’addalah dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
“Harapan kami juga NU Kudus nantinya bisa lebih memperjuangkan kepentingan dan hak kaum perempuan, termasuk pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak,” katanya. (rid,adb, mail, gie /ros)