TEMANGGUNG, Suaranahdliyin.com – Sekitar dua ribu kader GP. Ansor dan Banser Kabupaten Temanggung tumpah ruah di Lapangan Joho Temanggung, mengikuti apel kebangsaan dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) ke-84 GP. Ansor, Sabtu (7/4/2018).
Apel kebangsaan yang mengusung rema ‘‘Mengawal Temanggung yang Damai dan Toleran’’ ini antara lain dihadiri Mujiburohman (PP GP. Ansor), H. Alfa Isnaeni (Kasatkornas Banser), dan para tokoh NU Kabupaten Temanggung seperti KH. Yacub Mubarok, KH. Maftuch Anyudi, KH. Haedar Muhaiminan G, dan KH. Isa Bahri.
Kasatkornas Banser, H. Alfa Isnaeni berpesan agar jajarannya senantiasa satu komando dan taat kepada titah pimpinan GP. Ansor maupun NU. “GP. Ansor dan Banser harus satu komando dan taat kepada titah pimpinan. Banser harus taat dan patuh kepada pimpinan GP. Ansor,” tegasnya.
Dia juga mengingatkan tugas Banser sebagai benteng NKRI dan Ulama. “Tugas Sahabat-sahabat adalah mendakwah dan melindungi Ahlusunnah wal Jamaah An-Nahdliyah. Bila masih saja ada yang membid’ahkan amaliyah kita, tidak usah memakai dalil untuk menghadapinya,’’ ujarnya dalam rilis yang dikirim Tim Cyber GP. Ansor Temanggung ke Suaranahdliyin.com.
Pada kesempatan itu, GP. Ansor Temanggung mendeklarasikan ‘Posko Sahabat Pemilu’ sebagai bentuk dukungan untuk suksesnya Pilkada 2018. Ada tiga poin penting yang ditegaskan melalui keberadaan posko tersebut.
Tiga poin itu adalah dukungan GP. Ansor dan jajarannya menyukseskan Pilkada 2018; menolak dengan tegas segala bentuk kecurangan dan politik uang serta mengecam terjadinya ujaran kebencian, diskriminasi, dan SARA; dan siap siaga membantu TNI/ Polri menjaga kondisi masyarakat agar tetap aman, damai, dan toleran. (ibd/ gie, ros)
