
TEMANGGUNG, Suaranahdliyin.com – Puluhan orang ditertibkan oleh sekelompok warga, karena tidak melengkapi protokol diri perlindungan Covid-19, saat memasuki area Car Free Day (CFD).
Penertiban dilakukan dengan memberikan layanan pemeriksaan suhu, hand sanitizer serta masker secara cuma-cuma. Aktivitas itu digawangi oleh HIPMI, Lakpesdam dan GUSDURian Temanggung dan mahasiswa Akper Al Kautsar.
“Kami melihat masih banyak yang belum pakai masker. Kami memberikannya gratis untuk mereka kenakan agar terlindung dari penularan Covid-19,” kata Febri, mahasiswa Akper Al Kautsar yang tengah membagikan masker di perempatan BCA Temanggung, Ahad (26/7/2020) kemarin.
Sebagai jujugan warga menikmati akhir pekan, CFD berpotensi menjadi sarang penularan Covid-19, apabila proses screening tidak dilakukan kepada pengunjung. Untuk itu, Asosiasi Pedagang CFD, Gugus Tugas dan pihak terkait lainnya melakukan penertiban di pintu masuk CFD, untuk memastikan protokol perlindungan diri berjalan.
“Ini bentuk kepedulian kami sebagai calon tenaga kesehatan, yang harus peduli terhadap kesehatan masyarakat. Termasuk saat pandemi ini,” papar mahasiswa angkatan 2018 tersebut.
Pada kesempatan itu, dilakukan pembagian gratis kepada masyarakat berupa sabun, hand sanitizer, brosur bahaya Covid-19, poster anti hoax corona dan berbagai kebutuhan lain. Barang-barang itu hasil donasi dari masyarakat yang ditampung oleh Posko Bersama HIPMI, Lakpesdam dan GUSDURian di Jalan Jenderal Sudirman 73 Temanggung. “Kami hanya menyalurkan yang disumbang oleh masyarakat. Dari masyarakat untuk masyarakat,” imbuh Dita, mahasiswa lainnya.
Pengurus Asosiasi Pedangan CFD, Damar Susanto, mengatakan, pihaknya sangat terbantu dengan kegiatan ini. Menurutnya, dengan adanya screening semacam ini maka ada jaminan dasar pengunjung CFD aman dan bisa saling melindungi.
“Kalau semua pengunjung pakai masker, paling tidak kami tenang. Makannya kami terima kasih sekali dengan Akper Al Kautsar yang membantu kami all out,” katanya.
Ditambahkannya, selain protokol dasar, pihaknya juga menerapkan sistem jualan bertahap. Pada pekan lalu telah digelar CFD, namun khusus untuk olahraga. Pekan ini dibuka pedagang dengan pola bergantian. “Pekan ini dagang, prkan depannya libur, dan seterusnya,” ujarnya. (rls/ ibd, ros, rid, adb)