KUDUS, Suaranahdliyin.com – Ada sebuah pesan menarik dalam khutbah Jumuah kemarin di Masjid Sumber Jati Desa Karangbener, Kecamatan Bae, Kudus. Yakni agar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. dan juga pembacaan al-Barzanji dan lainnya, tidak sekadar seremonial semata.
Khutbah itu disampaikan oleh Ketua Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Kudus Drs. KH. Mashud Siroj SH. MH. Di depan jamaah jumuah, dia menjelaskan, banyak hikmah dan keteladanan yang bisa diambil dari peringatan Maulid Nabi, pembacaan al-Barzanji dan lainnya.
‘’Jangan sekadar membaca dan memperingati saja, tetapi kita harus menelaah kandungan maknanya. Sebab, banyak sekali keteladanan Nabi dalam kitab al-Barzanji dan kitab lainnya,’’ katanya.
Mashud Siroj menambahkan, setelah mengetahui kandungan maknanya, sebisa mungkin teladan Nabi itu diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. ‘’Salah satu teladan dari Nabi, yaitu bersimpati dengan umat, baik Muslim maupun Non Muslim. Kalau mau dakwah Islam secara luas, harus mencintai semua,’’ tuturnya. (ros)
