KUDUS, Suaranahdliyin.com – Belum lama ini, Ma’had Aly Tasywiquth Thullab Salafiyah (TBS) Kudus mewisuda sebanyak 18 wisudawan. Upacara wisuda dilangsungkan secara sederhana di kompleks Gedung Serba Guna (GSG) TBS.
Upacara wisuda diahdiri jajaran masyayikh dan pengurus Yayasan TBS Kudus, antara lain KH. M. Ulil Albab Arwani, KH. Hasan Fauzi Maskan, KH. M. Arifin Fanani, KH. Ahmad Arwan, Drs. KH Nur Badi MM, KH. Ahmadi Abdul Fattah Lc. MA., KH. Drs. Hasan Bisyri Maskan, KH. M. Hilmy S.E, Dr. KH. Ahmad Faiz Lc. MA. dan Gus Maulana Malikuddin.
Hadir pula pada kesempatan itu sejumlah tokoh, di antaranya Dr. Mahrus M,Ag (kepala Subdirektorat Pendidikan Diniyah dan Mahad Aly pada Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Direktorat Jenderal Pendidikan Islam RI) Dr. H. M. Hartopo ST. MM. MH. (Bupati Kudus), Dr. H. Nur Said M.Ag (IAIN Kudus), para kepala tingkatan di bawah Yayasan TBS Kudus, serta kepala madrasah dan pimpinan pondok pesantren sekitar.
K. Chirzil Ala M.Pd., dalam sabutannya, mengemukakan, para wisudawan tersebut diwisuda berdasarkan Surat Keputusan (SK) Mudir Ma’had Aly TBS Kudus Nomor: 12/MAALY-TBS/T.5/IX/2023.
“Ada 18 wisudawan pada kesempatan ini, dan sebagai wisudawan terbaik yaitu M. Faqih Taufiq bin Suparjo,” katanya di depan wisudawan, wali wisudawan dan tamu undangan yang hadir. Adapun judul risalah yang ditulis M. Faqih yaitu ‘Studi Komparasi Hisab Awal Bulan Qomariyah dalam Kitab Al-Mathla’u Al-Sa’iid dengan Ephemeris Hisab Rukyat Kemenag’.
Dr. H. M. Hartopo menyampaikan apresiasi atas kelulusan para wisudawan, yang telah berhasil menyelesaikan studi pada takhasus Ilmu Falak Ma’had Aly TBS Kudus. “(Bidang Ilmu Falak) adalah sebuah keilmuan langka di Indonesia. Semoga ilmu yang diiperoleh membawa manfaat dan berkah bagi keluarga, Masyarakat, bangsa dan agama,” tuturnya. (rls/ mail, ros, rid, adb)