Apa keterkaitan antara Nahdlatul Ulama (NU) dan Pramuka? Secara organisasi, memang tidak ada. Namun nilai-nilai universal yang diajarkan di kedua organisasi ini, memiliki banyak kesamaan.
Paling tidak, itulah yang disampaikan H. Agus Hari Ageng M.Pd.I, sekretaris PCNU Kabupaten Kudus yang tercatat aktif sebagai pelatih di Kwartir Cabang (Kwarcab) Kudus saat ditemui Suaranahdliyin.com.
‘’NU dan Pramuka nilai-nilainya banyak kesamaan. Dasa Dharma Pramuka itu (memuat) nilai-nilai islam,’’ tegasnya.
Dia menjelaskan, Dasa Dharma Pramuka itu memuat nilai-nilai luhur, yaitu Takwa kepada Tuhan yang Maha Esa; Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia; Patriot yang sopan dan kesatria; serta Patuh dan suka bermusyawarah.
Selain itu, Rela menolong dan tabah; Rajin, terampil dan gembira; Hemat, cermat dan bersahaja; Disiplin, berani dan setia; Bertanggung jawab dan dapat dipercaya; Suci dalam pikiran, perkataan maupun perbuatan.
‘’Di luar itu semua, salah satu tokoh pandu nasional adalah Habib Mutahhar yang notabene dari kalangan santri. Habib Mutahhar ini merupakan paman dari Habib Umar Mutahhar asal Kota Semarang. Hanya saja dalam sejarah tidak banyak disebut. Akan tetapi di era keterbukaan seperti sekarang, semua –khususnya kalangan santri dan warga Nahdliyin- harus paham,’’ katanya.
Berangkat dari nilai-nilai dan pemahaman akan sejarah pandu nasional inilah, menurut Hari Ageng, kalangan santri NU mestinya juga mengambil peran dan ikut terjun (berjuang) dalam Pramuka, tidak sekadar lewat NU.
‘’Pramuka banyak diikuti oleh pelajar di lingkungan LP. Maarif. Dengan masuknya kader NU di Pramuka, maka bisa mengawal ideologi dan memasukkan nilai Aswaja dan ke-NU-an melalui Pramuka,’’ ungkap pelatih pramuka mahasiswa Prodi PGSD UMK tersebut.
Hari Ageng berujar, lewat Pramuka, bisa juga melakukan penguatan nilai-nilai kebangsaan dan karakter. ‘’Visi misi NU dan Pramuka dalam konteks kebangsaan itu sama, sebagai pengawal NKRI. Maka saya berharap, akan semakin banyak kader NU yang terjun di Pramuka, supaya bisa menjaga agar nilai-nilai luhur yang terkandung tidak melenceng,’’ tuturnya. (ros, adb)