KUDUS,Suaranahdliyin.com – MWC NU Dawe mulai genjot program prioritas dengan membangun poliklinik untuk memenuhi kebutuhan kesehatan nahdliyin. Pembangunan poliklinik ini dimulai dengan peletakan batu pertama oleh Rais Syuriah PCNU Kabupaten Kudus, KH. M. Ulil Albab Arwani, Jumat (16/05/25).
Pada kesempatan itu, KH. M. Ulil Albab menyatakan bahwa berjuang membutuhkan kesehatan yang prima. Oleh karena itu, pendirian Poliklinik NU Dawe sangat penting untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dan mendukung kegiatan NU Dawe.
“Berjuang itu butuh kesehatan, jadi penting sekali berdirinya Poliklinik NU Dawe,” kata Gus Bab, sapaan akrab KH. M. Ulil Albab Arwani.
Dikatakan oleh Ketua MWC NU Dawe, H. Abdullah Kusminto, pendirian poliklinik ini merupakan salah satu program prioritas NU Dawe dibawah periode kepemimpinannya. Sebelumnya, NU Dawe juga telah mewujudkan program prioritas lain, yaitu pengembangan NU Mart dan sinergitas dengan lembaga lainnya.
“Dengan demikian, NU Dawe diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan ekonomi masyarakat,” ujar Kusminto.
Lebih lanjut ia menargetkan pembangunan poliklinik NU Dawe ini bisa selesai dan diresmikan pada hari santri 22 Oktober 2025 nanti. Ia juga mengutip harapan dari para pengurus Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama (LKNU) MWC NU Dawe untuk melayani 1.000 pasien di tahun pertama.
“Untuk itu, kami tetap mengharapkan dukungan dan restu dari segenap nahdliyin agar bisa mencapai target lembaga kita bersama,” ucapnya.
Sementara itu, wakil Ketua PCNU Kabupaten Kudus, dr. Abdul Hakam, Sp.A juga menyatakan dukungannya terhadap pendirian Poliklinik NU Dawe.
“PCNU akan selalu mengawal dan membantu perjuangan atas berdirinya poliklinik,” katanya.
Dengan berdirinya Poliklinik NU Dawe, masyarakat Kudus dapat mengakses pelayanan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau. “Semoga dengan adanya poliklinik ini, masyarakat Kudus dapat meningkatkan kesehatannya dan mencapai kesejahteraan yang lebih baik,” harapnya. (rid, gung/adb))
