GROBOGAN, Suaranahdliyin.com – Pengasuh Pesantren Alfa Queen Salatiga, KH Fauzi Arkan, menyampaikan, bahwa hidup itu pilihan dan masing-masing pilihan ada risikonya.
KH Fauzi Arkan mengutarakan hal itu di acara “Menawan Bershalawat” dalam rangka Hari Lahir Hadrah dan Majelis Ta’lim Kiai Santri di kompleks Masjid Baiturrahman Kauman, Menawan, Klambu, Grobogan, Selasa (6/8/2024).
Kiai Fauzi menyampaikan, tiga orang yang (memilih) selamat adalah orang yang menerima qadla Allah, sabar menerima ujian, dan bersyukur atas nikmat-Nya.
Dirinya juga berpesan agar memilih resep hidup mulia dengan tepat. Seperti berhati-hati dalam memilih makanan, berbicara yang bermanfaat, sampai jangan gemar menjelekkan orang lain.
“Intinya, jika ingin senang dan mulia selamanya, jangan makan kalau belum jelas halal-haramnya, jangan bicara kalau belum ada manfaatnya, jangan keluar (rumah) jika belum ada tujuannya, hidup sederhana sedang-sedang saja (secukupnya), dan jangan menjelek-jelekkan tetangga,” terangnya.
Kepala Urusan Kesejahteraan Masyarakat (Kaurkesra) Desa Menawan, Kiai Fauzan, mengapresiasi kepada panitia dan semua warga atas terselenggaranya pangajian ini.
Kiai Fauzan menyampaikan informasi bahwa Desa Menawan masuk program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). “Ada 5 pilar yang harus dijalankan, di antaranya kebersihan lingkungan, menyediakan sarana cuci tangan, dan menata saluran air,” ujarnya.
Dirinya juga mengajak supaya setiap (warga) kita memikirkan tempat pembuangan sampah yang baik. Sampah harus dikelola mandiri agar tidak mengganggu tetangga.
Acara yang diselenggarakan Ikatan Remaja Masjid dan Keluarga Muda Kauman (IRKAM), ini ditutup mahalul qiyam diiringi hadrah Kiai Santri serta dipimpin Kiai Zaman Assekhal, pimpinan Majelis Gandrung Nabi Karangrayung, Grobogan. (siswanto ar/ ros, adb)