Gus Sholah Wafat

0
1170

JOMBANG, Suaranahdliyin.com – Nahdlatul Ulama (NU) dan Indonesia kembali kehilangan salah satu putra terbaiknya. Adalah KH Sholahuddin Wahid (Gus Sholah), pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur yang telah mendahului menghadap Sang Khaliq pada Ahad (2/2/2020).

Adik kandung KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu berdasarkan informasi yang beredar di berbagai media sosial, mengembuskan napas terakhirnya di RS Harapan Kita sekitar pukul 20.59 WIB.

‘’Kita kehilangan tokoh panutan. Tokoh yang gigih dalam memperjuangkan martabat kemanusiaan dan Hak Asasi Manusia (HAM). Tokoh yang memimpikan umat agar bersatu. Semoga kita dapat meneruskan perjuangan beliau,’’ ujar H. Robikin Emhas, Ketua PBNU.

Ketua umum PBNU, Prof. Dr. KH. Said Aqil Siraj MA juga menyampaikan belasungkawa. ‘’Telah meninggalkan kita semua, kembali ke hadratilla, almukarram KH. KH Sholahuddin Wahid, ulama pemangku Pondok Pesantren Tebuireng, adik Gus Dur, cucu pendiri NU, yang telah banyak jasanya dalam memperjuangkan NU dan mengembangkan pesantren Tebuireng,’’ katanya sembari berdoa untuk Gus Sholah.

PBNU pun mengeluarkan instruksi bernomor 3856/B.II.07/02/2020 supaya jajaran pengurus NU dan Badan Otonom serta pondok pesantren menyelenggarakan salat gaib, membaca Yasin dan tahlil untuk almarhum Gus Sholah. (rls/ adb, ros)

Comments