PURWOKERTO, Suaranahdliyin.com – Menghadapi revolusi industri generasi keempat, mahasiswa dituntut memiliki tiga hal utama, yakni karakter, kompetensi dan literasi.
Dirjen Pendidikan Islam, Kamaruddin Amin, mengutarakan hal itu dalam pembukaan Invitasi Pekan Pengembangan Bakat Minat Mahasiswa (IPPBMM) ke VII 2018 di IAIN Purwokerto, Selasa (24/04/18). “Yang pertama, mahasiswa harus memiliki karakter untuk bisa bersaing,” tuturnya.
Ada dua karakter lain yang harus dimiliki mahasiswa, yaitu karakter moral dan karakter kinerja. Karakter moral memuat sifat-sifat baik untuk menunjang prestasi seperti kejujuran dan tanggung jawab. Sedangkan karakter kinerja memuat sikap (perilaku) seperti, ketekunan dan kreatif.
“Yang kedua, mahasiswa harus punya kompetensi,” imbuh profesor asal Makasar itu. Alumni Universitas Bonn, Jerman, itu menjelaskan, kompetensi merujuk pada keahlian yang terus menerus ditempa untuk meningkatkan kualitas diri.
‘’Mahasiswa generasi keempat hendaknya mulai melatih kompetensinya dengan instrumen dan ukuran yang pas. Itu disesuaikan dengan kemampuan serta target yang ingin dicapainya,” paparnya.
Ketiga, terang Kamaruddin, mahasiswa harus memiliki kemampuan literasi, baik sosial maupun digital. Literasi sosial penting dimiliki untuk membangun jaringan dan literasi digital berguna untuk menambah wawasan secara global. “Ketiga hal itu harus dimiliki, agar kita mampu memenangi persaingan global,” katanya. (rid/ adb, ros)