KUDUS, Suaranahdliyin.com – Puluhan mahasiswa program studi komunikasi penyiaran islam (KPI) IAIN Kudus mengunjungi Gedung PCNU Kabupaten Kudus Jl. Pramuka No. 20, Senin (11/03/19). Kunjungan itu dalam rangka belajar bersama tim redaksi Suara Nahdliyin tentang teknik menulis berita feature.
“Kunjungan kami ke Suara Nahdliyin ingin belajar tentang teknik menulis feature,” ujar Ahmad Santoso, koordinator Mahasiswa KPI IAIN Kudus.
Pimpinan Umum Suara Nahdliyin, Moh. Qomarul Adib mengatakan kunjungan ini merupakan momentum berharga bagi perkembangan literasi, khususnya di Kabupaten Kudus. Menurutnya, mahasiswa IAIN penting untuk belajar lebih jauh tentang ilmu jurnalistik agar dakwah Islam yang rahmatan lil ‘alamin semakin maju.
“Di era yang banjir informasi dengan ponsel pintar kita harus cerdas dalam publikasi tentang islam,” katanya.
Adib menambahkan, untuk mewujudkan hal itu kemampuan mahasiswa di bidang jurnalistik patut untuk terus dilatih dan dikembangkan. Ilmu tanpa praktik tidak akan berdampak positif secara nyata.
“Menulis itu kuncinya adalah praktik. Kalau hanya sekadar tahu ilmunya saja tidak akan bisa,” jelasnya.
Sementara itu, Pimpinan Redaksi Suara Nahdliyin, Rosidi menjelaskan untuk menulis sebuah feature seseorang harus sudah bisa menulis berita dulu. Feature merupakan salah satu jenis berita berkisah yang biasanya ditulis untuk mengungkap suatu hal secara lebih mendalam namun tidak membosankan.
“Untuk menulisnya seseorang harus sudah punya basic menulis berita. Kalau tidak, akan susah,” paparnya.
Dalam kesempatan itu, Rosidi meminta para peserta menulis untuk berita sekilas tentang kunjungan ini dilanjutkan dengan membaca contoh berita feature. Setelah itu mereka diberi materi detail tentang teknik penulisan dan praktik.(rid, gie/ros)
