Ganjar: Nyai Nafisah Sahal Sosok Perempuan Hebat

0
1294
Ganjar Pranowo saat takziyah di Pondok Maslakul Huda, Kajen, Pati/ Foto: istimewa

PATI, Suaranahdliyin.com – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengenang Nyai Hj Nafisah Sahal Mahfudz sebagai sosok perempuan hebat. Mustasyar PBNU periode 2022-2027 itu meninggal dunia pada Kamis, (10/11/2022) kemarin.

Ganjar mengutarakan hal itu usai mengunjungi Pondok Pesantren Maslakul Huda, Pati, Jumat (11/11/2022) Siang. Dia diterima oleh putra almarhumah, yakni Abdur Ghaffar Rozin (Gus Rozin). “Beliau perempuan yang sangat hebat. Siapa sih yang tidak kenal dengan keluarga besar Kiai Sahal Mahfudz ini,” katanya usai berpamitan dengan Gus Rozin.

Dalam pandangannya, Nyai Nafisah sosok yang kharismatik dan luar biasa. Dari perbincangannya dengan Gus Rozin, dituturkan bahwa Nyai Nafisah selama ini punya fisik yang kuat.

“Karena beberapa kali kena stroke masih kuat dan pernah suatu ketika beliau sakit stroke, setelah berobat sebentar lalu berangkat umrah, beliau masih kuat,” ujarnya.

Sedang dari sisi keagamaan, Ganjar menyebut istri mendiang KH Sahal Mahfudz itu sebagai sosok panutan banyak orang. “Tak heran jika banyak yang merasa kehilangan dengan meninggalnya Nyai Nafisah,” tutur Ganjar menambahkan.

Sebagai informasi, isteri mendiang KH Sahal Mahfudh (Rais Am PBNU 1999-2014) itu meninggal dunia di RSI Pati, setelah sebelumnya sempat menjalani perawatan di RS Telogorejo Semarang. Nyai Nafisah Sahal dikenal sebagai tokoh yang mewarnai beragam bidang. Mulai pendidikan, organisasi hingga politik.

Nyai Nafisah Sahal lahir dari pasangan KH Abdul Fattah Hasyim dan Nyai Hj Musyarofah pada 8 Februari 1946 di Jombang, Jawa Timur. Ibundanya merupakan pendiri Pondok Pesantren Putri Al-Fathimiyyah, Bahrul Ulum, Tambakberas. Sementara ayahnya adalah pendiri Madrasah Mu’allimin Mu’allimat Bahrul Ulum, Tambakberas, Jombang. (rls/ ros, adb, rid)

Comments