
BOGOR, Suaranahdliyin.com – Seminar hasil penelitian Karya Tulis Ilmiah (KTI) Mahasantri Ma’had Aly yang digelar di Bogor, pada hari kedua, Kamis (1/11/2018) ini akan mengulas 11 paper.
Para penyaji adalah Mawar Supati (Metode dan Corak Penafsiran Ma’had Aly As’adiyah Sengkang dalam Memperkuat Toleransi), Adam Ilyasin (Islam Wasathiyah dalam Perspektif Aqidah Islamiyah), Muhammad Risal (Manifestasi Moderasi Islam di Negara Indonesia), lalu M. Fahmi Zaki (Upaya Deradikalisasi Paham Radikal di Indonesia Perspektif KH. Maimoen Zubair).
Selanjutnya, Syahrul A’dhom (Fikih HAM: Pidana Mati Perspektif Hukum Islam dan Hak Asasi Manusia), Laila Fauziah (Peran Penerjemahan Kitab Kuning dalam Penguatan Literasi), Fina Lailatul Masruroh (Integrasi Nilai Pesantren Salafiyah dan Khalafiyah sebagai Dasar Pendidikan Karakter di PP. Shafiyah Gitik Rogojampi Banyuwangi).

Selain itu, ada Muhammad Hanif (Narasi Sikap Wasathiyah Kiai Sahal dalam Merespons Problem Sosial Keagamaan di Indonesia), Basmah Nafisah (Karya Tulis Ilmiah Perspektif Fikih Sosial dalam Pemilihan Pemimpin Non Muslim di Indonesia), Muhammad Abror (Urgensi Taklid dalam Fikih), dan Minahul Asna (Konsep Khidmah dalam Konteks Pengembangan Dakwah: Studi Kasus di Ma’had Aly Hasyim Asy’ari Tebuireng).
Selain para penyaji, para penyaji dalam paparan hasil penelitian KTI Mahasantri Ma’had Aly ini juga menghadirkan sejumlah pakar sebagai narasumber. Mereka adalah Dr. Khaeron Sirin, Dr. Moh. Murtadlo M.Ag, Dra. Hj. Munawiroh M.Pd, Husen Hasan Basri M.Si, Dr. Hamami Zada MA, Dra. Hj. Faiqoh M.Hum, Nunu Ahmad An-Nahidl M.Si dan Ta’rif MA. (ros, lah/ adb, gie, luh, rid)