
SURAKARTA, Suaranahdliyin.com – Sharia Law Community (SLC) Fakultas Syariah (Fasya) IAIN Surakarta, mengembangkan jurnalisme hukum. Selain melalui karya tulis, itu diwujudkan dengan mengkaji secara serius isu-isu yang terkait dengan permasalahan hukum.
Belum lama ini, para penggiat SLC menggelar diskusi di bawah arahan Winarto. S.ThI. MSI., salah satu dosen dan penulis dari Fasya IAIN Surakarta. Diskusi dilangsungkan di GLM Cafe dengan mengusung tema “Membangun Kreativitas Mahasiswa dalam Praktik Jurnalistik Hukum”.
Dewi Nur Diana, mengatakan, SLC merasa perlu mengadakan kegiatan rutin seperti ini, karena menulis bukanlah praktik yang mudah dilakukan, kendati itu juga bukan berarti sulit dipelajari.
‘’Penguasaan teknik menulis bukanlah jaminan seseorang dapat dikatakan pandai. Semuanya membutuhkan latihan dan proses terus menerus. Demikian juga dengan jurnalistik, yang membutuhkan keterampilan dan ketepatan dalam penyajiannya,’’ terang ketua SLC itu.
Winarto, pada kesempatan itu berbagi pengalamannya selama menekuni dunia penulisan. Terkait jurnalisme hukum ia menyebut sebagai produk jurnalistik yang mengulas beragam isu, kegiatan dan lainnya seputar permasalahan hukum.
‘’Tips jitu jika ingin menjadi penulis, adalah harus selalu berpegang pada rumus 3 N, yaitu Neliti, Niteni dan Nulis),” tuturnya. (fid/ ros)