KUDUS,Suaranahdliyin.com – Meski boleh dibilang pendatang baru, pesilat satu-satunya dari MI NU Wahid Hasyim Rahtawu Gebog Kudus Daniel Tri Putra Panca Mardiyansah mampu menorehkan prestasi. Dalam kejuaraan Cabang (Kejurcab) IV Pencak Silat Pagar Nusa Kudus, siswa kelas 6 ini berhasil meraih juara pertama kategori kelas E putra tingkat SD/MI, Ahad (28/10/2018)
Kepala MI NU Wahid Hasyim Ubaidillah Dwi Lazuardi mengatakan rasa bangganya terhadap anak didiknya. Menurutnya, prestasi Daniel ini menjadi sebuah bukti bahwa masyarakat pegunungan Rahtawu mempunyai potensi yang sangat membanggakan.
“Ini akan menjadi motivasi kami dalam memberikan dorongan semangat terhadap Daniel dan anak didik yang lain agar lebih semangat berlatih dan meraih prestasi,”ujarnya.
Daniel (12), kata Ubaidillah, termasuk anak yatim yang mempunyai daya juang dan percaya diri yang kuat untuk menggapai prestasi. Dalam persiapan kejurcab, Daniel mengikuti latihan pencak silat secara maraton selama sepekan setiap sore di madrasah Ibtidaul Falah Dawe.
“Ia ditempa pelatihnya bersama pesilat Pagar Nusa dari madrasah lain yang menambah keyakinannya bisa juara,”tutur Ubed, sapaan akrab kepala MINU Wahid Hasyim ini.
Atas prestasi itu, putra pasangan Sulikhan (alm)- Samawati ini rencananya akan maju tingkat provinsi di Solo pada Desember 2018 mendatang. Karenanya, tutur Ubed, Daniel akan bersungguh-sungguh menambah waktu latihan menghadapi kejurprov tersebut.
“Alhamdulillah, Pagar Nusa MINU Rahtawu yang baru mengadakan latihan sejak akhir 2017 telah melahirkan atlet terbaik. Kami tetap mengharap doanya agar Daniel mampu berprestasi pada ajang yang lebih tinggi,”harap Ubed.
Kejurcab IV Pagar Nusa yang berlangsung Jum’at – Ahad (26-28/10/2018) diikuti 293 pesilat asal madrasah/pesantren dan sekolah umum dibawah binaan Pagar Nusa Kudus. Bertempat di gedung MWCNU Kaliwungu itu, kejurcab mempertandingkan kelas tanding dan seni dengan kategori MI/SD,SMP/Mts,MA/SMA/SMK dan umum.(adb,gie/ros)
