BOYOLALI, Suaranahdliyin.com – Rijalul Ansor Kecamatan Andong, Boyolali menggelar Safari Maulid Nabi Muhammad bersama PAC Fatayat, IPNU, dan IPPNU pada Jum’at (31/1/2020) malam.
Didaulat menyampaikan tausiyah dalam Safari Maulid ini, Gus Iwan Hafidz Zaini. Pada kesempatan itu, Gus Iwan mengingatkan pentingnya pendidikan Ahlussunnah wal-Jamaah an-Nahdliyah di tengah beragamnya ideologi, untuk menangkal dari paham radikal dan liberal.
Nahdlatul Ulama (NU), terangnya, adalah organisasi yang mengembangkan moderasi beragamaan. ‘’Maka selain berorganisasi, dalam ber-NU juga harus memerhatikan dan memajukan ekonomi, baik anggota maupun organisasi. Itu, untuk mengangkat taraf hidup warga dan jamiyahnya di tengah tantangan dan persaingan ekonomi yang sangat ketat,’’ ujarnya.
Dikatakannya pula, bahwa warga NU harus siap menghadapi arus informasi yang serbacepat, agar sebisa mungkin memanfaatkannya untuk menpermudah aktivitas perjuangan.
“Berjuang iku sak isane, ogak sak penake (berjuang itu sebisanya/semampunya, bukan seenaknya),” pesan Gus Iwan dalam Rijalul Ansor di Kecamatan Andong tersebut. (siswanto, khafiz/ ad, ros)
